Selasa, 13 Desember 2016 15:54 WIB
LHOKSUKON – Rumah Toko (Ruko) milik Muhammad (37) asal Desa Desa Rayeuk Pirak, Kecamatan Matangkuli, Aceh Utara, Minggu (11/12) sekitar pukul 19.00 WIB, hangus terbakar yang diawali api dari dapur.
Amuk api itu akibat bensin yang berada dalam botol dekat dengan kompor dan akhirnya disambar api. Dalam sekejap api membesar dan membakar plafon rumah yang berbahan triplek.
Informasi yang diperoleh, kejadian tersebut berawal ketika Mawaddah sedang memasak di dapur ruko tersebut. Sedangkan Muhammad saat itu sedang melaksahakan shalat magrib di kamarnya. Tiba-tiba api kompor langsung menyambar botol air mineral berisi bensin yang ditaruh dekat dengan kompor tersebut.
Api langsung membesar, sehingga langsung membakar selang regulator elpiji dan plafon ruko yang berbahan triplek tersebut. Tak hanya itu, api kemudian langsung membakar perabotan yang berada dalam rumah tersebut. Saat kejadian itu, Mawaddah langsung keluar rumah untuk menyelamatkan diri dan kemudian meminta tolong kepada warga.
“Tak lama kemudian warga pun berdatangan untuk membantu memadamkan api. Saat warga sedang memadamkan api dengan peralatan seadanya, satu unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian dan langsung berusaha memadamkan api,” ujar Kapolres Aceh Utara AKBP Ahmad Untung Surianata melalui Kapolsek Matangkuli AKP Syamsul Bahri kepada Serambi kemarin.
Disebutkan, tak lama kemudian apipun berhasil dipadamakan sehingga tidak menjalar ke rumah tetangga korban. “Pun api berhasil dipadamkan, tapi sebagian besar perabotan dan barang-barang dalam rumah korban ludes terbakar. Kerugian ditaksir mencapai Rp 100 juta rupiah,” ujar AKP Syamsul seraya menambahkan, kasus itu sekarang dalam proses penyelidikan petugas.(jaf)
