Kamis, 14 September 2017 12:40 WIB
* Umur 25 Tahun Masih Minta Uang Sama Mamak
LHOKSUKON – Tingkah Husaini (25), lajang pengangguran ini memang kelewatan. Seharusnya sudah layak jadi ‘ayah’ aneuk miet, pria ini malah masih minta minta uang sama ibunya, layaknya murid SD. Ironisnya, saat tak diberikan, ia malah tega menghantam kepala ibunya dengan rantai sepmor, hingga wanita itu rubuh bersimbah darah.
Tindakan ala anak durhaka itu dilakukan Husaini, Selasa (12/9) sore. Bukannya menolong sang ibu yang ambruk, lelaki itu malah ngeloyor pergi meninggalkan ibunya yang mandi darah.
Tragedi itu menimpa Khatijah (56), di rumahnya, Gampong Cot Geulumpang Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara.
Informasi yang diperoleh, pada Selasa (12/9) sekitar pukul 02.00 WIB dini hari, korban pulang dari kampung tetangga, Meunasah Mancang Kecamatan Lhoksukon. Setiba di rumah korban langsung membangunkan ibunya dan meminta uang. Lalu, korban menjawab belum memiliki uang. Kemudian pelaku masuk ke dalam kamarnya untuk tidur. Setelah tidur nyaris seharian, Husaini baru bangun pada Selasa sore. Pemuda pengangguran itu kembali meminta uang pada ibunya, layaknya anak kecil minta uang jajan. Sang ibu kembali menjawab belum memiliki uang.
Spontan lelaki muda itu mengambil rantai sepmor yang disimpan di bawah rumah panggung mereka, kemudian pelaku naik ke rumah dan menghantam kepala ibunya berulangkali. Lalu korban ambruk terjatuh dengan kondisi kepala berdarah.
Bukannya iba dan menolong wanita yang telah bersusahpayah melahirkannya itu, Husaini malah negloyor pergi meninggalkan ibunya dalam kondisi berdarah-darah. “Setelah terjatuh, korban berteriak minta tolong kepada warga sekitar. Sehingga warga mendengar teriakan korban langsung menuju ke lokasi tersebut, kemudian langsung menangkap pelaku yang belum jauh kabur dari rumahnya,” ujar Kapolres Aceh Utara AKBP Ahmad Untung Surianata melalui Kapolsek Lhoksukon AKP Teguh Yano Budi, kemarin.
Disebutkan, lalu pihak keluarga korban langsung membawa korban ke Puskesmas Lhoksukon untuk mendapat perawatan medis. Sedangkan sebagian warga lagi menghubungi polisi. “Tersangka kemudian langsung diamankan petugas ke Mapolsek, untuk menjalani pemeriksaan dan dimasukkan dalam sel Mapolsek,” kata Kapolsek Lhoksukon.(jaf)
