in

Kekayaan Emirsyah Satar Melonjak 144 Persen

Harta kekayaan mantan Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Emirsyah Satar mengalami lonjakan 144 persen dari periode 2010—2013, yakni Rp19,96 miliar menjadi Rp48,73 miliar. Hal itu tercantum dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Harta Emirsyah pada 2010 mencapai Rp19,96 miliar dan melonjak menjadi Rp48,73 miliar. 

Diketahui, Emirsyah menjabat Direktur Utama maskapai milik negara itu pada 2005 sampai dengan 2014. Harta tak bergerak dari Emirsyah, misalnya, mencapai sekitar Rp15,56 miliar pada 2010. Sedangkan pada 2013, kekayaannya mencapai Rp42,57 miliar. Emirsyah juga memiliki tanah dan bangunan seluas 192 meter persergi dan 89 meter persegi di Tangerang Selatan. Nilai aset itu mencapai Rp437,42 juta.

Selain itu, dia juga memiliki lahan seluas lahan 2.540 meter persegi di Bogor, Jawa Barat, dengan nilai Rp1 miliar. Sedangkan harta bergerak, Emirsyah dilaporkan memiliki mobil BMW Rp120 juta, Mercedez Benz senilai Rp250 juta. Logam mulia yang diperoleh hingga 2013 mencapai Rp1,45 miliar. Hari ini, KPK menetapkan Emirsyah sebagai tersangka kasus dugaan suap pada pengadaan mesin pesawat jenis Airbus. 

Kerja Sama dengan Inggris

Wakil Ketua KPK Laode Muhammad Syarif mengatakan, dalam menindak Emir, lembaganya bekerja sama dengan badan antikorupsi Inggris Serious Fraud Office (SFO) dan lembaga serupa milik Singapura, yakni Corrupt Practices Investigation Bureau (CPIB). “Perkara ini adalah bentuk korupsi lintas negara atau transnasional. Kami bekerja sama intensif dengan SFO dan CPIB. Mereka sedang melakukan penyidikan terhadap tersangka lain,” tuturnya di Jakarta, Kamis (19/1), dilansir dari CNN Indonesia.

Laode menuturkan, praktik suap pada pengadaan mesin pesawat Rolls Royce itu juga dituduhkan kepada pejabat publik di China, Thailand, dan Rusia. SFO dan CPIB, kata dia, menggelar penyidikan yang mencakup 50 pesawat Airbus. Emir yang kini berstatus tersangka diduga menerima suap berupa barang dan uang dalam beberapa mata uang senilai sekitar Rp20 miliar.

LOGIN untuk mengomentari.

What do you think?

Written by virgo

Mantan Bos Tersangka Kasus Suap, Saham Garuda Anjlok 2,26%

Pasar Senen Membara