in

Patah Hati Tak Seharusnya Disesali, Ingatlah Cinta Tak Pernah Benar Memiliki dan Setiap yang Datang Juga Akan Pergi

Selalu ada konsekuensi atas sebuah pilihan yang harus kita hadapi. Setiap langkah yang kita lalui selalu dipenuhi dengan berbagai hal dimana kita hanya diyakinkan untuk memilih satu diantaranya saja. Dan tentunya kita harus selalu bersiap dengan menguatkan hati atas kelak apapun yang terjadi dalam pilihan yang kita tentukan sekarang ini. Tak terkecuali dengan membangun sebuah jalin rasa dengan orang yang kita inginkan meraih bahagia bersama. Dari perjuangan untuk bisa bersama menyandingkan rasa tak selalu apa yang kita lakukan bisa mengukir kisah indahnya. Ada luka dan ada pula bagaimana kita bisa melewati waktu dengan kesenangan bersama. Namun kita harus menyadari bahwasanya ketika kita mencintai maka kita juga tak pernah benar juga memiliki hati. Tentang bagaimana kita bisa tulus ikhlas berjuang bersama namun tak pernah ada kata untuk jaminan kita bisa mengukir terus jalan cerita indahnya. Sadarlah akan sebuah pertemuan yang membahagiakan kita juga harus selalu bersiap dengan kepergian yang tak ragu meninggalkan jejak pilu dalam relung rasa yang menyakitkan.

Takkan Ada yang Membaik Dari Memaksakan Sebuah Hati Untuk Terus Bertahan

Ketika kita berbahagia dengan sebuah pertemuan itu tandanya kita juga harus selalu bersiap akan menerima pahitnya sebuah perpisahan. Ketika yang selama ini berada dan hadir dalam kehidupan kita, mendampingi dengan berbagai tawa yang dihadirkan nyatanya harus pergi meninggalkan dan kita harus bersiap dengan ketanpaan. Menerima ruang hati yang lama kita lewatkan walau memang tak bisa kita bohongi bahwa kehilangan pastinya menyakitkan dan mengecewakan. Tapi dari sinilah kita harus bisa menyadari bahwa setiap pertemuan bahkan kebersamaan yang Tuhan ijinkan untuk bisa dihadirkan itu bukanlah sesuatu yang akan selamanya bertahan. Melainkan pada waktunya kita akan merasakan kembali berjalan sendiri, entah dengan akhir kisah yang berbahagia atau malah sebaliknya meninggalkan jejak luka. Sekalipun menyakitkan yang terbaik adalah merelakan, karena takkan ada yang akan membaik dari sebuah rasa yang dipaksa untuk bertahan.

Hati Mungkin Bisa Berubah Namun Mencintai Takkan Berpaling Karena Saling Memiliki

Bagaimanapun pada akhirnya kita bukan harus menjadi pribadi yang tak menjaga komitmen serta kesetiaan yang ada. Memang ketika kita menjalin hubungan dengan orang yang kita cintai takkan ada yang bisa menjamin bahwa hubungan tersebut berlangsung untuk selamanya karena kita tahu sebuah hati dapat berubah dengan cepatnya begitu saja. Namun demikian bukan juga menjadi alasan kita untuk bisa merendahkan sebuah hati lantas mempermainkan dan meninggalkan jejak luka. Inilah yang terkadang pada sebuah perpisahan hanya akan meninggalkan dendam yang tak berkesudahan. Seharusnya dari awal menjalin semua ini kita harus selalu bersiap dengan keadaan yang ada yakni tulus mencintai dan menjaga agar tak ada hati yang terluka bukan malah sebaliknya.

Berbiasalah dengan Patah Hati, Karena Kelak Semuanya Akan Membaik Saat Telah Terlewati

Yang harus kita yakini bahwa tak perlu ada yang kita sesali dari sebuah patah hati. Bahwa yang terjadi dalam kehidupan ini tak lebih dari sekedar pelajaran yang akan semakin menguatkan diri. Tentang mencintai, tentang sebesar apa tulus dan keikhlasan hati, dan sejauh apa hati ini dapat melangkah untuk menghadirkan bahagia dalam setiap hari. Memang bukan soalan mudah untuk menerima keadaan dimana kita harus terbiasa dengan kesendirian dan ketanpaan setelah hadirnya seseorang yang kita harap membahagiakan. Namun begitulah pilihan untuk berjuang meraih kebahagiaan, tak mudah untuk bisa kita lewati namun bukan berarti juga kita tak bisa melangkah lagi.

BACA JUGA : Karena Mencintai Itu Bukan Tentang Seberapa Lama Kita Memiliki, Melainkan Seberapa Kuat Kita Mempertahankan Rasa dalam Hati

Selepas itu semua yang harus kita sadari bahwa segala hal yang dihadirkan Tuhan kepada kita di dunia ini adalah semata hanya titipan yang tak bisa sepenuhnya kita miliki. Bahkan ketika kita memiliki pun harus selalu bersiap dengan patah hati dan bertahan dengan kesendirian setelah ditinggalkan. Tak ada yang perlu kita sesali karena semua itu sejatinya adalah akhir kisah dari sebuah pilihan yang kita mulai. Bangkit dan perbaiki diri, buktikan bahwa mencintai adalah tentang perjuangan dan tentunya hati ini kelak juga akan menemukan bahagianya yang tak mengukir luka dalam hati.

What do you think?

Written by virgo

Presiden Jokowi Akan Hadiri KTT Arab-Amerika

Kenapa Blog Anda Selalu Ditolak Adsense ?