in

Produk Sampingan Keju Pembentuk Otot Tubuh

Meningkatnya permintaan konsumen akan Greek yogurt Yunani, memang berdampak baik bagi industri makanan. Akan tetapi kondisi ini membuat limbah whey yang dihasilkan juga jauh lebih besar. Selama ini para Ilmuwan terus mengembangkan cara untuk mengubah sampah whey ini menjadi harta karun berharga. Jika tidak dibuang dengan baik, limbah satu ini menyebabkan masalah lingkungan serius. Beberapa teknik dikenal untuk mengolah whey ini. Para ilmuwan di University of Wisconsin-Madison mengembangkan pilihan yang lebih baik – yang akan mengubah sampah ini menjadi harta karun.

“Tujuan keseluruhan adalah untuk mengambil campuran hal-hal yang bermasalah ini – acid whey dan mengisolasi semua komponen dan menemukan penggunaan yang komersial,” kata Dean Sommer, pakar teknologi pangan pada Wisconsin Center for Dairy Research (CDR) di UW-Madison. Selama lebih dari satu dekade, Perusahaan makanan telah memisahkan komponen sweet whey sebagai – produk sampingan dari produksi keju, menghasilkan bubuk protein whey bernilai tinggi yang dikembangkan dalam produk makanan dan minumun tinggi protein untuk pembentuk otot. Dibandingkan dengan sweet whey, Acid whey dari yogurt Yunani lebih sulit diproses.

Mirip dengan sweet whey, sebagian besar kandunganya acid whey adalah air yakni hampir 95 persen – tapi mengandung protein lebih sedikit, yang dianggap bagian yang berharga. Beberapa “zat padat” lainnya dalam acid whey , meliputi laktosa, asam laktat, kalsium, fosfor dan galaktosa, membuatnya lebih sulit untuk diproses. Misalnya, galaktosa dan asam laktat, ternyata menjadi berantakan dan lengket saat dikeringkan.

Alih-alih mengeringkannya, ilmuwan CDR sedang mengembangkan teknologi yang memanfaatkan filter berteknologi tinggi, atau membran, untuk memisahkan berbagai komponen. “Kami mengambil selaput yang tersedia untuk kita dan merangkai mereka bersama-sama dan mengembangkan sebuah proses yang memungkinkan kita mendapatkan beberapa bahan bernilai tambah di ujung yang lain,” kata Karen Smith, ahli di bidang teknologi pengolahan susu yang juga sedang mengerjakan proyek tersebut. Pada titik ini, CDR telah memfokuskan perhatiannya pada laktosa dimana perusahaan makanan akan membayarnya saat sudah menjadi bentuk makanan.

“Ini adalah hasil hal yang paling berharga dimana volume cukup banyak dan potensi yang layak,” kata Sommer. Teknologi ini cukup jauh. Sementara Sommer tidak dapat membocorkan nama, beberapa perusahaan yang sudah menerapkan teknologi pengisolasian laktosa di pabrik komersial mereka. Mengisolasi komponen lainnya merupakan tahap penelitian berikutnya dan merupakan bagian dari visi jangka panjang dari teknologi ini.Saat disempurnakan, Sommer melanjutkan, whey asam akan diproses hingga tidak ada lagi yang tersisa. “Hanya air saja,” kata Sommer. nik/berbagai sumber/E-6

What do you think?

Written by Julliana Elora

BERITAPAGI – Sabtu, 17 Februari 2018

Merayakan Imlek dengan Doa