Makassar (ANTARA News) – Manajemen dan tim pelatih PSM Makassar memutuskan meliburkan seluruh pemain usai melakoni laga terakhir Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 hingga pertengahan Januari 2017
Media Officer PSM, Ramli Manong di Makassar, Selasa, mengatakan untuk masa libur ini telah dimulai sejak hari ini dan baru akan kembali bergabung dalam latihan persiapan menghadapi kompetisi resmi Indonesia Super League (ISL) 2017.
“Kita berharap para pemain yang kembali dipanggil untuk dapat bergabung setelah libur nanti,” katanya.
Ia menjelaskan, waktu libur sengaja diberikan karena pihaknya juga baru akan mempersiapkan diri menyambut kompetisi ISL pada Januari 2017. Waktu yang masih panjang juga menjadi salah satu alasan untuk memulangkan seluruh pemain ke rumah masing-masing.
Manajemen juga segera melakukan perburuan pemain yang masuk radar agar bisa segera didatangkan lebih cepat demi tampil maksimal di kompetisi mendatang.
Pihaknya bersama pelatih juga akan memanfatkan waktu libur ini untuk melakukan evaluasi terhadap setiap pemain yang mana yang layak atau justru harus dicoret dari tim karena tidak mampu menunjukkan kontribusi besar selama bergabung.
Pelatih Kepala PSM Robert Rene Alberts menyatakan laga terakhir menghadapi Persipura memang menjadi bahan evaluasi untuk melihat pemain yang layak dipertahankan atau tidak pada musim depan.
Dirinya juga menegaskn hanya akan merekomendasikan pemain yang memang punya kemampuan dan potensi besar untuk membantu mengangkat performa PSM musim depan.
Pria asal Belanda itu juga mengaku segera mengeluarkan keputusan tentang siapa yang akan dipertahankan atau dilepas dari tim PSM Makassar.
Sementara itu, COE PSM Makassar, Munafri Arifuddin mengakui timnya musim ini memang masih memiliki banyak kekuarangan. Tim juga belum memiliki skuat yang bisa dijadikans ebagai garansi merebut juara sehingga dipastikan akan terjadi perombakan komposisi pemain.
“Tentu kami akan melakukan perubahan komposisi pemain di ISL nanti. Kami juga berharap bisa membentuk tim yang lebih kuat agar bisa bersaing ke depan,” ujarnya.
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2016
