in

Sambut Kedatangan Putra Mahkota Abu Dhabi di Soekarno-Hatta

Presiden Joko Widodo menyambut secara langsung kedatangan Putra Mahkota Abu Dhabi sekaligus Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata Persatuan Emirat Arab (PEA), Syeikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan, di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta, Rabu, 24 Juli 2019.

Ini adalah kali kedua Presiden menjemput tamu negara langsung di bandara setelah sebelumnya juga menjemput Raja Salman dari Kerajaan Arab Saudi saat berkunjung ke Indonesia pada 1 Maret 2017 lalu.

Sekira pukul 08.51 WIB, Pesawat Khusus B777 yang membawa Syeikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan mendarat di Bandara Soekarno-Hatta. Tak lama setelah itu, Presiden Jokowi berjalan dari ruang tunggu VIP menuju tangga pesawat.

Tepat di bawah tangga pesawat keduanya bertemu dan langsung bersalaman. Sambil berjalan menuju kendaraan keduanya juga tampak berbincang hangat.

Tepat pukul 09.12 WIB, Presiden Jokowi beserta Syeikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan meninggalkan Bandara Soekarno-Hatta menuju Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Di sana, kunjungan Putra Mahkota Abu Dhabi ini akan disambut dengan rangkaian upacara penyambutan kenegaraan.

Dalam acara penyambutan Putra Mahkota Abu Dhabi tersebut, Presiden didampingi oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan, Duta Besar PEA untuk Indonesia Mohamed Abdullah Alghafli, dan Duta Besar Indonesia untuk PEA Husin Bagis

Usai menyambut Zayed di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Presiden Joko Widodo mengajak Putra Mahkota Abu Dhabi, Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan melihat kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta.

Presiden Jokowi dan Zayed masuk ke dalam mobil yang telah disiapkan untuk menuju Istana Bogor. “Sebelum menuju Bogor, rombongan terbatas Presiden dan Pangeran keluar dari jalan tol menuju bundaran HI,” kata Deputi Protokol, Pers dan Media Bey Machmudin, Rabu.

Presiden Jokowi ingin menunjukkan pesatnya pembangunan di Indonesia karena kunjungan kenegaraan Presiden Uni Emirat Arab Khalifah bin Zayid al-Nahyan dilakukan pada 29 tahun yang lalu atau pada tahun 1990.

What do you think?

Written by Julliana Elora

NU dan Yayasan Maarif Turki Sepakati Kerja Sama Bidang Pendidikan

Terima Delegasi Hyundai Motors Group