in

UMSU Anggarkan Dana Penelitian Dosen Rp 2 Milyar

DJPGRektor UMSU dan jajaran pimpinan di lingkungan universitas pada prosesi wisuda lulusan perguruan tinggi tersebut. ( Berita Sore/ist )

MEDAN (Berita): Koordinator Kopertis Wilayah I Sumut Prof Dian Armanto mengapresiasi Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) yang mengalokasikan anggaran riset dosen terbesar mencapai Rp2 miliar lebih.

“Penggelontoran dana riset dan pengabdian kepada masyarakat tersebut membanggakan dunia pendidikan tinggi di Sumatera Utara sekaligus memacu agar akreditasi UMSU meningkat dari B menjadi A dalam proses tahun 2018 ini,” katanya pada wisuda 1.553 lulusan di Gedung Selecta Convention Center, Selasa (7/11). 

Dalam wisuda berlangsung Selasa (7/11) dan Rabu (8/11) itu, Dian menuturkan pengalokasian dana riset dan penelitian dosen UMSU tersebut merupakan satu-satunya perguruan tinggi swasta.

Karena itu Kopertis merasa bangga terhadap program riset dan alokasi dana yang cukup besar disediakan UMSU. “Ini harus menjadi contoh bagi PTS lain jika ingin meningkatkan mutu institusi. Tentu ini semua dari hasil kerja keras selama ini,” katanya.

Prof Dian Armanto mengatakan, alokasi dana riset dan pengabdian kepada masyarakat yang besar merupakan salah satu kriteria pendukung institusi perguruan tinggi menjadi berkualitas.

Kriteria lain adalah 40 persen dosennya harus bergelar doktor dan pengelolaan unit kegiatan kemahasiswaan berbasis penelitian dan pengabdian masyarakat. Jika kriteria itu terpenuhi, maka akan menentukan status akreditasi kelembagaan.

Prof Dian Armanto mengatakan, UMSU lebih siap pada empat syarat kriteria tersebut sehingga Kopertis optimis perguruan tinggi Muhammadiyah ini bisa sukses meraih peningkatan akreditasi institusi.

Kopertis terus mendukungnya karena hal itu menjadi harapan Kemenristek Dikti. Harus ada PTS di Sumut berakreditasi A. Sisi lain UMSU lebih siap karena didukung oleh sejumlah Prodi telah meraih akreditasi A.

“Ini menjadi pertaruhan saya dengan menteri untuk mewujudkan PTS di Sumut berakreditasi A,” ujarnya. Dengan perolehan akreditasi A, lanjutnya, maka perguruan tinggi tidak lagi berorientasi pada penerimaan Strata 1 melainkan jenjang Strata 2 dan Strata 3.

Prof Dian Armanto mengingatkan saat ini banyak profesi yang berubah dan persaingan semakin ketat. Hal itu tuntutan terhadap lulusan tidak lagi mencari kerja tetapi harus mampu membuka lapangan pekerjaan seiring dengan perkembangan internet di dunia. Untuk itu UMSU telah memberikan ilmu, kompetensi dan skill yang memadai kepada para lulusan. Prof Dian Armanto juga menekankan agar para lulusan tetap berbakti kepada orangtua.

 

Ketua PP Muhammadiyah Dahlan Rais dalam sambutannya mengapresiasi program dana riset internal yang besar diberikan Rektor UMSU Dr Agussani untuk para dosen. Tujuannya agar UMSU dapat menjadi kampus berbasis riset yang pada akhirnya meningkatkan kualitas institusi.

PP Muhammadiyah, lanjutnya, terus mendorong agar UMSU memberikan kontribusi kepada bangsa lewat pengelolaan pendidikan yang berkualitas. Dahlan Rais menyampaikan kepada wisudawan agar tetap bersyukur dengan kerja lebih baik dan merawat idealisme untuk kemajuan bangsa.

Rektor Dr Agussani MAP mengatakan UMSU terus berbenah dalam rangka pelaksanaan Tridharma dan Caturdharma salah satunya mendorong dosen melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan menggelontorkan anggaran Rp 2 miliar.

Saat ini universitas yang dipimpinnya berposes memiliki guru besar dan saat ini ada dua tenaga profesor. Kemudian, menggelindingkan program doktor untuk dosen. Sebagian telah kembali dari studi. Program ini untuk meningkatkan kualitas akreditasi dari B menjadi A.

Rektor berharap dengan ilmu dan skill yang diberikan, para lulusan dapat membuka lapangan pekerjaan. UMSU terus membangun jejaring baik dalam dan luar negeri dalam hal pengembangan kualitas pendidikan, kreativitas dan olahraga sehingga lulusan dapat bersaing.

Khusus untuk program Pendidikan Guru, UMSU telah memiliki ijin untuk melaksanakan program profesi guru (PPG). Karena itu pihaknya siap berperan melahirkan guru-guru di Sumut. Infrastruktur untuk pembinaan calon guru selama dua tahun sudah disiapkan. Pada periode ini UMSU mewisuda 1.553 lulusan yang terbagi dalam dua hari. Rektor juga memberikan piagam kepada 18 lulusan terbaik. (aje)

What do you think?

Written by Julliana Elora

Presiden: Resepsi Penikahan Putri Saya Relatif Sederhana

Merangkul CPNS Generasi Millenial