Setelah Indonesia berhasil terpilih sebagai pemegang Presidency G20 pada Desember 2021 lalu. Maka muncul beberapa pertanyaan, salah satunya: “kenapa Singapura tidak masuk G20?”
Padahal saat ini perekonomian kedua negara tetangga sudah terkenal sangat baik. Bahkan, Singapura tergolong sebagai salah satu negara maju di Asia Tenggara, namun tidak masuk ke dalam daftar negara G20.
Alasan Kenapa Singapura Tidak Masuk G20
1. Asal Usul G20
Sebelum Anda mengetahui alasan kenapa Singapura tidak masuk G20? mari pahami terlebih dahulu apa itu G20. G20 merupakan salah satu singkatan dari Group of 20, yang merupakan forum internasional.
Pada awalnya telah dibentuk untuk menangani krisis ekonomi global di akhir tahun 1990-an. Sama seperti namanya, G20 saat itu beranggotakan 19 negara dan 1 organisasi regional, yaitu: UE (Uni Eropa).
Sementara itu, pertemuan pertama G20 telah diadakan pada 15 hingga 16 Desember 1999 di Berlin, Jerman. Selanjutnya, pertemuan ini diadakan setiap tahun secara rutin.
Berikut ini sudah ada daftar negara G20 yang dilansir dari situs resmi G20, seperti: Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, dan Australia. Selain itu, ada Brasil, India, Indonesia, Italia, Jepang, Jerman, Kanada.
Bahkan, negara baru Kerajaan Bersatu Britania Raya dan Irlandia Utara (United Kingdom). Ada lagi negara Korea Selatan, Meksiko, Prancis, Republik Rakyat Tiongkok, Rusia, Turki, dan terakhir Uni Eropa.
2. Alasan Malaysia dan Singapura Tidak Masuk G20
Berdasarkan situs resmi G20, negara yang sudah ada di dalam G20 telah menyumbang lebih dari 80% PDB (Produk Domestik Bruto), 75% perdagangan internasional, dan 60% populasi dunia. Dengan begini, ada 3 faktor utama yang membuat sebuah negara bisa bergabung sebagai G20.
Misalnya saja seperti: nilai PDB, angka perdagangan internasional, serta populasi penduduknya. Nilai PDB yang ada Malaysia hanya sekitar USD 356 miliar, sedangkan nilai PDB Singapura hanya sebesar USD 340 miliar.
Sementara itu, Singapura sejak tahun 2021 hanya mempunyai jumlah populasi penduduk sekitar 5,45 juta jiwa. Sedangkan, Malaysia hanya memiliki jumlah populasi penduduk sekitar 33 juta jiwa. Kedua hal inilah yang menyebabkan kenapa Singapura tidak masuk G20.