Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar Andre Rosiade mengatakan, partainya solid memenangkan pasangan Nasrul Abit dan Indra Catri (NA-IC) sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar pada Pilgub Desember 2020. Seluruh kader, simpatisan dan pendukung Gerindra akan berjuang maksimal dalam alek demokrasi lima tahunan ini.
“Sejumlah partai politik memang masih mengadakan lobi-lobi kepada kami untuk turut mengusung pasangan Nasrul Abit dan Indra Catri. Meski mereka paham Gerindra sudah memiliki 14 dari 13 kursi yang dibutuhkan untuk mengusung dan mendaftarkan sepasang calon ke KPU Sumbar. Sampai hari ini kami merasa cukup dengan partai yang ada untuk memenangkan Pilkada,” kata anggota Komisi VI DPR RI ini, Rabu (15/7).
Menurut Andre, ada beberapa partai yang bahkan terang-terangan ingin “melamar” Indra Catri sebagai kadernya dan memastikan koalisi dengan Gerindra. Karena Nasrul Abit tak mungkin dibajak partai lain, karena kader Gerindra dan pernah menjadi Ketua DPD Gerindra Sumbar. Indra Catri sendiri juga sudah berkomitmen dengan Gerindra.
“Ada yang bicara langsung kepada kami di DPR juga. Ada yang melalui pengurus dan senior-senior di Partai Gerindra. Tapi, kami merasa, Gerindra cukup. Apalagi Gerindra adalah pemenang Pileg 2019 lalu. Buktinya, Gerindra menjadi satu-satunya partai yang bisa mengusung pasangan sendiri tanpa koalisi,” kata Andre yang juga ketua harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) ini.
Andre Rosiade merasa, pasangan NA-IC sudah fiks dan bagus untuk didaftarkan ke KPU Sumbar beberapa waktu lagi. Namun kalau ada partai lain yang tetap mendukung pasangan ini, dia tentu tak bisa melarang dan merasa terhormat. “Namun untuk partai pengusung, sebaiknya cuma satu partai saja,” kata Andre Rosiade.
Saat ini, sebutnya, Partai Gerindra Sumbar sedang fokus untuk memastikan calon-calon yang akan bertarung di Pilkada Kabupaten/Kota. Apalagi hampir di semua daerah yang menggelar Pilkada serentak, Gerindra adalah pemenang Pileg. Bahkan ada daerah yang tak perlu berkoalisi lagi, karena kursi sudah cukup. Seperti di Kota Bukittinggi.
“Di Kabupaten dan Kota Gerindra sudah mendapatkan sejumlah nama, sekarang menunggu SK resminya dari Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. Seperti di Bukittinggi, Pasaman Barat, Kabupaten Solok, Solok Selatan dan Kota Solok sudah oke calon Wali Kota dan Bupatinya. Lainnya menyusul,” kata Andre yang kembali menegaskan tak maju Pilgub Sumbar dan fokus memenangkan NA-IC.
Andre juga memiliki pertimbangan sendiri dalam menentukan pasangan calon koalisi partai politik di Kabupaten dan Kota. “Kalau bisa Gerindra saja, kenapa tidak. Tapi tentu ada pertimbangannya dengan koalisi. Apalagi di daerah-daerah yang kursi kita tidak cukup mengusung pasangan calon. Tentunya akan didiskusikan di tingkat DPC, DPD sampai pusat,” kata Juru Bicara Fraksi Gerindra MPR RI ini. (rel)