Beda dengan acara tahun-tahun sebelumnya, Anniversary Teruci Chaprendang selalu diadakan di ruangan gedung (indoor). Pada Anniversary Teruci Chaprendang ke-7 tahun ini, kegiatan anniversary digelar di alam terbuka dengan konsep camping bersama keluarga.
Kegiatan Anniversary 7th Teruci Chaprendang Sumbar itu digelar pada Sabtu (13/8/2022) di Camping Ground Taman Pramuka Pulau Belibis Kota Solok.
Kegiatan tersebut, dihadiri oleh Wali Kota Solok, yang diwakili oleh Staf Ahli Ujang Putra dan dari DPRD Kota Solok, Leo Murphy.
Ujang Putra dalam sambutannya mengucapkan selamat ulang tahun kepada Komunitas Teruci Chaprendang Sumbar yang ke-7, semoga semakin solid, guyub dan eksis serta menjadi pelopor keselamatan di jalan raya.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada pengurus Teruci Chaprendang Sumbar atas dipilihnya kota Solok sebagai tempat acara peringatan Anniversary ke-7,” kata Ujang Putra.
Dikatakannya, kota Solok saat ini terus bebenah di segala bidang pariwisata. Semua daerah destinasi wisata diperindah untuk meningkatkan daya tarik wisatawan datang ke Kota Solok.
“Kami juga berharap Teruci Chaprendang Sumbar ikut mempromosikan destinasi wisata yang ada di Kota Solok,” harap Ujang Putra.
Hal yang sama juga disampaikan oleh anggota DPRD Kota Solok Leo Murphy. Kata dia, dipilihnya Kota Solok sebagai tempat acara Anniversary ke-7 Teruci Chaprendang, menjadi kebanggaan bagi warga kota Solok. “Artinya, destinasi wisata kota Solok kembali mulai diminati masyarakat di luar Kota Solok,” katanya.
Kumendan Teruci Chaprendang Sumbar, Dedy Satria Asmon mengatakan, dipilihnya acara Anniversary ke-7 Teruci Chaprendang Sumbar di Kota Solok telah melalui pertimbangan yang matang di jajaran pengurus yang dipimpinnya.
Selain posisi yang yang strategis di tengah Provinsi Sumatera Barat, Kota Solok saat ini serius membenahi destinasi wisatanya. Untuk itu, Teruci Chaprendang siap membantu untuk promosinya.
Salah satu prmosi yang dilakukan adalah arena camping ground Taman Pramuka Pulau Belibis yang fasilitasnya cukup memadai untuk acara camping. “Hal ini juga sejalan dengan salah satu program kerja unggulan Pengurus Teruci Chaprendang Sumbar, yaitu promosikan destinasi wisata Sumatera Barat,” katanya.
Selama ini, kata Dedy Satria Asmon melanjutkan, acara anniversary selalu diadakan di gedung atau hotel. Namun saat ini, mengusung tema ‘bersahabat dengan alam’ dan Rising to the challenge, maka disepakatilah Kota Solok sebagai tempatnya.
“Sasaran kami, kehadiran Teruci Chaprendang Sumbar dapat memberikan manfaat terhadap masyarakat dan pemerintah daerah di Sumbar,” ujarnya.
Dari sekian banyak program kerja yang telah dilaksanakan, sebutnya, Teruci Chaprendang Sumbar pada tahun 2021 meraih prestasi tingkat nasional. “Yaitu dinobatkan sebagai ‘Chapter of the Year 2020’ yang diberikan oleh Dewan Pengurus Pusat (DPP) Teruci di Jakarta,” bebernya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Anniversary 7th Teruci Chaprendang Sumbar, Jasnil Khaidir yang didampingi pengurus lainnya, Rahmat G Jailani dan Radom K, mengatakan kegiatan camping diikuti oleh 68 premium member (PM) atau anggota beserta keluarga yang berasal dari berbagai daerah di Sumatera Barat.
Panitia juga menyuguhkan dua tari khas minang oleh anak-anak muda sanggar tari Lubuk Limpapeh Kota Solok, yaitu tari pasambahan dan tari ‘hoyak piriang’ (menari piring di atas pecahan kaca/beling). Selain itu, peserta juga melihat suasana Kota Solok di pagi hari, dengan gowes bersama.
“Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak atas kelancaran acara, terutama pemerintah kota dan anggota DPRD Kota Solok,” ucap Jasnil Khaidir.
Anniversary Teruci di Sumbar
Pada tahun 2022 ini, Teruci Chaprendang Sumbar dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggara Anniversary 15 tahun Teruci. Kegiatan ini akan dilaksanakan tanggal 9-11 September 2022, yang dipusatkan di kawasan wisata Mandeh, Kabupaten Pesisir Selatan dan Padang.
Dedy Satria yang didampingi Riko Yulrahmen selaku Ketua Panitia lokal Anniversary 15 th Teruci mengharapkan dukungan semua pihak untuk kelancaran acara yang berskala nasional itu. “Diperkirakan 400 kendaraan jenis Rush dan Terios akan datang ke Sumbar,” kata Dedy Satria Asmon.
Meski pelaksanaan acara dipusatkan di Mandeh dan Kota Padang, Dedy Satria menyebut bahwa tidak tertutup kemungkinan para peserta yang datang dari seluruh provinsi di Indonesia akan berkunjung ke daerah wisata lain di kabupaten dan kota di Sumbar.
“Selama ini mereka mengenal pariwisata yang fenomenal di Sumbar hanya Jam Gadang di Bukittinggi dan Kelok Sembilan di Kabupaten Limapuluh Kota, tapi sekarang kami telah mempromosikan berbagai daerah wisata lain di Sumbar,” ucap Kumendan Chaprendang itu.
Di akhir bincang-bincangnya, Dedy Satria Asmon mohon maaf kepada masyarakat Sumbar jika selama keberadaan komunitas Teruci se Indonesia di Ranah Minang terjadi ketidaknyamanan karena macet di jalan raya.
“Dan bagi pengusaha UMKM daerah tujuan wisata mari ambil kesempatan di momen ini dengan sebaik-baiknya,” ajak Dedy Satria Asmon. (*)
