DHARMASRAYA, METRO – Polres Dharmasraya membangun 2 Pos Pengamanan Operasi Ketupat Singgalang Tahun 2019. Pos pengamanan ini dibangun untuk melakukan pengamanan arus mudik yang melewati lintas Sumatera di Kabupaten Dharmasraya. Kapolres Dharmasraya, AKBP Imran Amir melalui Kabag Ops Kompol Rifa’i mengatakan, bahwa telah dibangun dua pos pengamanan arus mudik 2019 diantaranya di Perbatasan Sungai Rumbai dan Simpang Muaro Mau Pulaupunjung. “Ada 2 pos pengamanan arus mudik 2019 yang telah didirikan dan akan beroperasi tanggal 29 Mei hingga 12 Juni 2019. Selain itu SPBU yang ada di Dharmasraya juga menyediakan rest area bagi pemudik,” ujar Kompol Rifa’i via handphone-nya, Minggu (26/5).
Dengan adanya pengamanan ini, diharapkan pelaksanaan mudik dapat berjalan aman, selamat, tertib dan lancar dalam berlalu lintas di jalan raya dan memanfaatkan Posko ini untuk mendapatkan pelayanan informasi, kesehatan dan untuk tempat istirahat. Kompol Rifa’i menjelaskan, selain pengamanan, pos tersebut juga dapat dipergunakan bagi pengunjung untuk beristirahat melepas penatnya setelah melalui perjalanan panjang ataupun penat sehabis berwisata di Sumbar.
Himbauan kepada pemudik sebelum berangkat agar memeriksa kendaraan, mulai dari fisik seperti ban, rem, mesin, dan kelengkapan surat-surat kendaraan serta barang bawaan.
“Kami berharap agar dengan adanya pos pengamanan ini masyarakat bisa aman baik dalam berlalu lintas maupun berwisata ke sumbar nantinya,” ujar Kompol Rifa’i
Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Dharmasraya, Atrizal menyebutkan Dishub bersama Polres Dharmasraya telah mempersiapkan dua posko mudik untuk mengamankan arus lalu lintas jelang lebaran dan pasca Lebaran.
“Telah kita persiapkan dua posko pengamanan arus mudik, yakni Sungai Rumbai dan KM 4 Simpang Silago Pulau Punjung, Sebut Atrizal, Minggu (26/5)
Terkait arus mudik hingga hari ini masih dalam kondisi normal dan belum ada lonjakan berarti.
“Sampai hari ini kendaran masih terpantau normal dan belum ada lonjakan, diperkirakan akan terjadi pada H-7 hingga H+7,” ujar Atrizal.
Sedangkan kondisi jalan terutama jalan lintas sumatera yg membelah Dharmasraya di beberapa titik ada kerusakan, namun sekarang sedang dilaksanakan perbaikan atau penimbunan mulai dari batas Sialang sampai perbatasan dengan Kabupaten Muaro Bungo.
“Sedangkan beberapa titik yang cukup parah sudah mulai ditimbun seperti di Sialang, dan diperkirakan selesai dalam beberapa hari ke depan,” jelas Mantan Kabag Humas tersebut.
Kepada pemudik dan pengguna jalan sambungnya, dihimbau untuk selalu hati-hati dalam berkendara, dan disarankan untuk beristirahat apabila sudah mulai lelah. “Ingat keluarga besar menanti di rumah, dan jika mulai lelah dan mengantuk istirahatlah di Rest Area telah disediakan,” ujarnya.
Kemudian Kepala Dinas Kesehatan Dharmasraya, dr Rahmadian menyebutkan, pihaknya akan menempat tim medis di Posko Pengamanan Operasi Ketupat Singgalang. Tim medis dibagi menjadi beberapa shif. Shif satu akan diperkerjakan 1 orang dokter, 2 orang para medis dan 1 orang sopir. Mereka ditempatkan di Posko Sungai Rumbai dan Posko Pulaupunjung. Selain itu, semua UGD Puskesmas dan RSUD juga disiagakan selama 24 jam.
”Kita melayani pelayanan cek kesehatan dasar, bantuan P3K, tes urine untuk sopir mobil dan pelayanan kesehatan lainnya. Tim medis mulai disiagakan tanggal 29 Mei hingga 12 juni, pukul 08.00 WIB. Kita berharap pemudik bisa memanfaatkan pelayanan kesehatan yang pengamanan apabila membutuhkan. Kami siap melayani masyarakat 24 jam,” katanya. (g)