Pertumbuhan digitalisasi lebih cepat dibanding peraturan pemerintah. Lebih banyak pekerjaan baru yang tercipta dan juga musnahnya pekerjaan lama.
“Banyak pekerjaan yang tercipta saat ini tanpa memerlukan ijazah sarjana. Contohnya youtuber, bisa berpenghasilan 5 juta sebulan, dengan hanya tamatan SLTA,” ungkap Wagub Sumbar Audy Joinaldy saat membuka Marawa Digital Fest 2022; Empowering Entrepeneurs to the Future World di Auditorium UNP, Padang, Rabu (7/9/2022).
Audy berharap anggota Hipmi terus berinovasi dan menangkap peluang sekecil apapun itu. Pergerakan cepat fenomena digitilisasi inilah yang harus terus ditangkap oleh seluruh anggota Hipmi. Sebab saya sudah banyak bertemu dengan mereka yang berinovasi dengan trend digital ini,” ujar Wagub Audy.
Wagub dalam sambutannya juga menyinggung tentang fenomena inflasi bulan Agustus 2022. Ada lima daerah tertinggi inflasinya, yakni di atas lima persen. Dan kelima daerah itu ada di Pulau Sumatera; Jambi: 8,55 persen, Sumatera Barat: 8,01 persen, Bangka Belitung: 7,77 persen, Riau: 7,04 persen, dan Aceh: 6,97 persen.
“Kenapa di Papua tidak, padahal cost-nya ke sana lebih tinggi. Saya sempat mikir Jangan-jangan BPS salah input data? Ternyata tahun 2021 lalu di bulan yang sama, Sumbar itu deflasi. Nah, kita ingin Hipmi mampu menciptakan lapangan kerja, sekaligus menekan inflasi,” ujar Wagub di hadapan para undangan yang hadir di antaranya, Wali Kota Padang Hendri Septa, Bupati Padangpariaman Suhatri Bur, Rektor UNP Ganefri, jajaran Hipmi Indonesia, Ketua Hipmi Sumbar Brian Putra Bastara, dan DPC Hipmi.
Sementara itu, Marawa Digital Fest 2022 diisi dengan seminar tentang revolusi ekonomi digital sebagai pintu kemajuan bangsa, Digital act real impact, dan Zero to hero. (hsn)