Kapal cepat Mentawai Fast milik PT Mentawai Anugerah Sejahtera akan kembali beroperasi pada 22 Juni 2020 ini. Kapal yang melayani rute Padang-Mentawai tersebut, sempat terhenti lebih dari 2 bulan sejak Kabupaten Kepulauan Mentawai memberlakukan karantina wilayah pada 31 Maret 2020 lalu.
Kabar tersebut dibenarkan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kepulauan Mentawai, Edi Sukarni yang dihubungi wartawan, Selasa (16/6/2020).
Meski begitu, dia mengaku belum mengetahui, teknis atau standar operasional prosedur (SOP) untuk penumpang yang akan berangkat dari pintu Muara Kota Padang menuju Mentawai.
“Iya, kapal cepat Mentawai Fast akan beroperasi kembali pada hari Senin tanggal 22 Juni 2020. Kalau untuk teknis penumpang kapal cepat yang berangkat dari Padang kita belum dapat informasi. Tapi, kalau dari Mentawai ke Padang seperti biasa, yakni, penumpang harus memperlihatkan hasil rapid test,” ungkapnya.
Menurutnya, teknis penumpang yang berangkat dari Padang menuju Mentawai tidak akan jauh berbeda dengan penumpang dari Mentawai ke Padang.
Direktur PT Mentawai Anugerah Sejahtera, Williem yang dihubungi wartawan, Senin (16/6) membenarkan, kapal cepat Mentawai Fast akan kembali beroperasi pada tanggal 22 Juni 2020 tujuan Tuapejat. Namun, terkait teknis keberangkatan, kata dia, pihaknya berencana akan merapatkannya dengan Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Padang besok.
“Kita belum dapat informasi pasti mengenai teknis keberangkatan. Yang jelas, tahap pertama bulan Juni ini, kita hanya bawa penumpang sekitar 60 persen. Lalu, pada bulan Juli baru 75 persen. Harga tiket kapal masih tetap sama,” paparnya.
Menurutnya, aturan keberangkatan penumpang hampir tidak jauh berbeda dengan transportasi lainnya dalam mencegah penyebaran Covid-19. Dia mengatakan, calon penumpang harus melakukan rapid test sebelum naik kapal. Sedangkan, bagi calon penumpang yang sudah memiliki hasil swab tes dapat langsung membeli tiket kapal.
Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Kepulauan Mentawai, Bruno Guimek Sagalak berharap ada kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan. Terutama di pusat-pusat keramaian, seperti pelabuhan guna menghindari penyebaran Covid-19.
“Semua pihak bertanggung dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Bumi Sikerei tersebut. Jangan nantinya, kata dia, rendahnya kesadaran dan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, menjadikan penyebaran Covid-19 di Mentawai meningkat,” pungkasnya. (rif)
The post Beroperasi 22 Juni, Kapal Cepat Mentawai Fast Siap Terapkan Protokol Kesehatan appeared first on Padek.co.
