PT Bank Negara Indonesia salurkan bantuan sosial dalam rangka program rehabilitasi sosial Direktorat Sosial Lanjut Usia Kementerian Sosial melalui kegiatan Program Asistensi Sosial Lanjut Usia Terlantar (ASLUT) dan Pemberian Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas Berat (ASPDB).
CEO BNI Wilayah Padang area Sumbar, Riau, Kepri BNI, Rahmad Hidayat menyampaikan BNI telah ditunjuk oleh Kementerian Sosial sebagai Bank Penyalur ASPDB. “Dari kerja sama ini BNI diharapkan menunjukkan komitmen dalam memberikan layanan perbankan antara lain melalui layanan inklusif keuangan BNI Agen46 sebagai mitra yang turut serta membantu untuk Penyaluran Program Pemerintah,” ucapnya.
Secara keseluruhan, Program Asistensi Sosial Lanjut Usia Terlantar (ASLUT) akan diberikan kepada 30.000 lanjut usia yang masing-masing akan menerima Rp200 ribu per bulan di 34 provinsi, 418 kabupaten/kota, 1.531 Kecamatan dan 4.492 Desa.
Rahmad Hidayat menambahkan kriteria penerima ASLUT adalah lanjut usia berusia 60 tahun ke atas dengan kondisi bedridden atau sakit menahun terlantar (bergantung pada bantuan orang lain atau pendamping), tidak tinggal bersama keluarga dan tidak berpenghasilan tetap. Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas Berat (ASPDB) diberikan kepada 22.500 penyandang disabilitas berat yang masing-masing akan menerima Rp 300 ribu per bulan bulan di 34 provinsi, 366 kabupaten/kota, 4.407 kecamatan.
Kriteria penerima ASPDB adalah penyandang disabilitas berat berusia 2 hingga 59 tahun, disabilitasnya tidak dapat direhabilitasi, dan hidup bersama keluarga miskin.
Sedangkan untuk Wilayah Sumatera Barat akan disalurkan sebanyak 1.150 lanjut usia dan 1.116 penyandang disabilitas. Adapun total penyaluran adalah sebesar Rp. 920.000.000 untuk bantuan ASLUT dan Rp. 1.339.200.000 untuk bantuan ASPDB.
Kota Solok sebagai salah satu daerah tingkat II di Sumatera Barat juga telah menyalurkan bantuan ASLUT dan ASPDB. Terdapat 50 orang lanjut usia dan 10 penyandang disabilitas terdaftar yang berhak mendapatkan bantuan tersebut. ”Mewakili lembaga keuangan yang diamanahkan Kementerian Sosial sebagai penyalur ASLUT dan ASPDB, kami berharap bantuan ini dapat tepat sasaran dan dimanfaatkan dengan baik,” ungkap Rahmat Hidayat.
Kegembiraan terpancar dari wajah tua Bustami ketika menerima langsung bantuan dari BNI Cabang Solok. Bantuan diserahkan Pemimpin BNI Cabang Solok Selasa (7/11) di kediaman Bapak Bustami, Jalan Pandan Ujung, Belakang Kantor Kajari Kecamatan Tanjung Harapan Kota Solok.
Armen Nazwar juga menjelaskan produk BNI yang dinamakan BNI Virtual Account (VA) Debit, di mana setiap penerima manfaat nantinya akan mendapatkan nomor virtual account yang terafiliasi kepada satu rekening Giro dan dapat digunakan untuk membantu penyaluran dana Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas Berat (ASPDB) dan Asistensi Sosial Lanjut Usia Terlantar (ASLUT) yang dapat ditransaksikan melalui Kartu Debit BNI (Kartu ATM).
Dengan BNI VA Debit, penyaluran dapat dilakukan dengan pemindahbukuan terhadap masing-masing virtual account penerima bantuan tanpa pembukaan rekening asli bagi penerima bantuan. Penerima bantuan tetap dapat melakukan transaksi operasional keuangan di berbagai Channel BNI, seperti Teller, ATM, EDC yang akan memberikan nilai tambah bagi pelaksanaan asistensi sosial melalui peningkatan efisiensi proses pembukaan rekening penerima bantuan. (*)
LOGIN untuk mengomentari.
