PARIAMAN, METRO – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pariaman Indra Sakti, menyambut dan menerima 184 mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Pariaman. Penyambutan mahasiswa dilaksanakan di Aula Balaikota Pariaman.
Sekda Indra Sakti mengucapkan selamat datang kepada dekan, dosen pembimbing dan mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang dan mengucapkan terima kasih karena telah memilih Pariaman menjadi salah satu kota yang ditunjuk untuk penempatan mahasiswa UIN melakukan KKN.
“Kami selaku pemerintah daerah berterima kasih karena UIN telah menitipkan 184 mahasiswanya untuk melakukan KKN di Pariaman. Saat ini Pariaman sedang gencarnya melaksanakan program yang magrib mangaji, subuh mubarakah dan kembali ka surau. Semoga dengan adanya mahasiswa ini, bisa mendukung program pemko ini, “ ungkap Sekda Indra Sakti.
Kepada mahasiswa yang dititipkan, manfaatkan sebaik mungkin waktu dan kesempatan ini sehingga bisa menerapkan dan menjadi contoh yang baik serta bisa bekerja sama dengan Kepala Desa, Niniak Mamak dan Bundo Kanduang di desa tersebut.
“Ini waktu yang tepat untuk menuntut ilmu karena ilmu tidak hanya bisa didapat di dalam ruangan saja, justru banyak sekali yang bisa kita serap saat kita berada di lapangan dan hal tersebut tidak bisa terulang. Jadi jangan sampai terlewatkan dan jangan jadikan ajang KKN ini hanya untuk bermain – main saja jadi belajar dengan baik dan segera beradaptasi dengan lingkungan baru,” ujarnya.
Ada 23 desa di empat kecamatan yang akan dibagi oleh 184 orang mahasiswa KKN. Semoga saja mahasiswa KKN bisa bersosialisasi dengan masyarakat sekitar, tidak merasa ekslusif dan harus tetap menjaga sopan santun.
Sementara itu Dekan Adap Yusni Faisal mewakili Rektor UIN mengatakan bahwa KKN adalah bahagiaan dari tiga kewajiban insan akademik dikampus baik untuk mahasiswa ataupun dosen. Pertama Pendidikan, kedua penelitian dan pengembangan dan ketiga pengabdian pada masyarakat.
“Yang bertanggung jawab untuk mengabdi ke masyarakat tentunya seluruh civitas akedemika perguruan tinggi tersebut. Namun masing-masing tentunya mengabdi dengan cara yang berbeda. Bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat, misalnya melalui organisasi-organisasi kemahasiswaan, entah itu dalam bentuk bakti sosial, penyuluhan, pendampingan masyarakat atau hal lainnya,” katanya.
”Nah, sedangkan bentuk pengabdian para dosennya bisa dalam bentuk jurnal-jurnal penelitian yang bisa dikonsumsi oleh masyarakat secara luas atau penemuan-penemuan yang pada akhirnya membantu,” ungkapnya.
Mahasiswa KKN ini dibagi delapan orang setiap desanya. Mereka akan mengabdi di temnpat masing – masing selama lebih kurang satu bulan mulai tanggal 7 November-9 Desember 2019.
Penerimaan mahasiswa KKN ini ditandai dengan penyerahan nama – nama mahasiswa dari Dekan UIN ke Sekda Kota Pariaman untuk diserahkan ke masing – masing desa yang sudah ditunjuk Pemerintah Kota Pariaman. (efa)