Palembang (Antarasumsel.com) – Dewan Pimpinan Pusat Kaukus Perempuan Politik Indonesia resmi melantik pengurus DPD KPPI Sumatera Selatan periode 2016-2021.
Pelantikan pengurus DPD KPPI Sumatera Selatan itu dilakukan oleh Ketua Umum DPP KPPI, Dwi Septiawati di Palembang, Jumat yang juga dihadiri anggota DPRD Sumsel dan Gubernur Sumsel Alex Noerdin.
Menurut Dwi, saat ini KPPI sudah memiliki 22 DPD tingkat daerah dan diharapkan nantinya terbentuk di 34 provinsi di Indonesia.
Ia mengatakan, kalau keterwakilan perempuan dalam hal politik hingga kini masih harus terus ditingkatkan.
Pada tahun 2019 nanti diharapkan sudah tidak ada lagi keterwakilan perempuan yang kurang di seluruh Indonesia, katanya.
Sementara Ketua Dewan Pimpinan Daerah Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Sumatera Selatan, RA Anita Noeringhati menyampaikan, keterwakilan perempuan pada legislatif di 17 kabupaten dan kota di Sumatera Selatan sekarang ini masih sangat rendah, karena itu perlu ditingkatkan pada pemilu mendatang.
Ia mengatakan, keterwakilan perempuan di Sumsel hanya sekitar 17,33 persen dan itu masih sangat rendah. Seperti di Ogan Ilir (OI) dari 40 anggota DPRD hanya dua perempuan, yang parah di Musirawas dari 45 anggota dewan hanya satu perempuan, artinya hanya 2,2 persen.
Hal ini yang perlu diperjuangkan, keterwakilan perempuan di Sumsel masih jauh dari harapan, kata Anita yang juga Ketua Fraksi Golkar DPRD Sumsel tersebut.
Sementara Wakil Ketua DPD KPPI Sumsel dan juga Ketua Panitia Pelantikan Pengurus KPPI Sumsel Holda menyatakan, mereka memilih tema untuk pelantikan, yaitu strategi KPPI membangun gerakan perempuan politik
yang kokoh menuju Sumsel gemilang, karena di Sumsel sendiri ada 11 partai politik.
Para pengurus DPD KPPI Sumsel tersebut berasal dari 11 partai politik di provinsi ini, ujar Holda yang juga anggota Komisi V DPRD Sumsel.
Sementara Gubernur Sumsel Alex Noerdin menyambut baik dengan dilantiknya pengurus DPD KPPI Sumatera Selatan tersebut.
Editor: M. Suparni
COPYRIGHT © ANTARA 2017
