in

Dua Kali Gempa Dangkal Guncang Bukittinggi akibat Sesar Aktif Sianok

Kota wisata Bukittinggi di Provinsi Sumbar pada Minggu (25/9/2022) malam ini dua kali diguncang gempa yang berlokasi di darat, masing-masing berkekuatan 2,9 magnitudo.

Gempa tektonik pertama terjadi pukul 20:30:06 WIB. Hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempabumi magnitudo M=2,9 ini terletak pada koordinat 0.24 LS dan 100.32 BT  atau tepatnya berlokasi di Darat 9 km Baratlaut Bukittinggi pada kedalaman 10 km.

Sedangkan gempa kedua terjadi pukul 21:23:00 WIB. Hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempabumi ini memiliki parameter dengan magnitudo M=2.9 Episenter gempabumi terletak pada koordinat 0.29 LS dan 100.42 BT  atau tepatnya berlokasi di darat 4 km Timurlaut Bukittinggi pada kedalaman 10 km.

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat sesar aktif segmen Sianok,” ujar Kepala Stasiun Geofisika Padangpanjang Suaidi Ahadi.

Guncangan gempa dirasakan di Bukittinggi II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan truk berlalu). “Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami,” kata Suaidi.

Sampai pukul 21.45 WIB, kata Suaidi, tercatat adanya satu kali gempa susulan.

Kepada masyarakat, dia mengimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal Anda cukup tahan gempa ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa sebelum kembali ke dalam rumah,” ingatnya.(rel/esg)

What do you think?

Written by Julliana Elora

Kontrak Shin Tae-yong akan Diperpanjang, Ketum PSSI Sudah Koordinasi Exco

Longsor, Andre Rosiade: Menteri PUPR akan Tinjau Langsung Sitinjau Lauik