sumatrabisnis.com
Palembang, BP–Memasuki musim hujan saat ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Selatan telah memetakan daerah yang rawan longsor. Di Sumsel sedikitnya ada 4 daerah rawan longsor.
“Ada empat daerah yang rawan longsor di Sumsel karena kondisi yang berada di perbukitan,” kata Pelaksana tugas (Plt) BPBD Provinsi Sumsel Iriansyah, Selasa (23/10).
Keempat daerah rawan longsor tersebut, dikatakan Iriansyah, adalah Pagaralam, Lahat, Muaraenim dan Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan. Meskipun telah dipetakan, namun status siaga bencana belum dilakukan karena menunggu hasil rapat koordinasi (Rakor) dengan semua stakeholder dan intansi terkait.
Dijelaskan dia, untuk antisipasi BPBD Provinsi Sumsel telah menyiapkan personel dan logistik. Namun, jumlah logistik yang disiapkan, ia tidak terlalu mengingatnya karena bantuan ini berasal dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat yang didasarkan pada luas wilayah, jumlah penduduk dan tingkat kerawanan bencana.
“Logistik ini berupa makanan siap saji, peralatan dapur, terpal dan lain sebagainya,” jelas Iriansyah.
Selain itu, lanjut dia, BPBD Provinsi Sumsel juga telah memetakan wilayah yang rawan banjir dataran rendah. Dimana daerah yang rawan banjir dataran rendah, seperti Musi Banyuasin (Muba), Ogan Komering Ilir (OKI) dan Banyuasin.
“Daerah ini merupakan daerah pasang surut, sehingga pada saat pasang dapat menyebabkan banjir,” pungkasnya. #rio
