Antonio Conte berhasil membawa Chelsea menjuarai Liga Inggris, Karena itu kita akan menggunakan Formasi 3-4-2-1 yang diterapkan Conte Bersama Chelsea. Lantas siapa sajakah pemain terbaik dalam posisi tersebut.
Coach – Antonio Conte – Chelsea Formation – 3-4-2-1
Goal Keeper – Jordan Pickford -Sunderland – 7.05
Keeper asal Inggris berusia 23 tahun ini berhasil menunjukkan penampilan yang memukau selama berjalannya kompetis Liga Inggris 2016/17. Dipercaya tampil dalam 29 kali pertandingan Liga, Keeper bernomor punggung 13 ini. Dalam 29 kali penampilannya Pickford sudah kemasukan 50 kali, sebagai catatan Keeper dengan tinggi dengan tinggi badan 185 cm ini, berhasil menjadi man of the match dalam 3 pertandingan. Yaitu ketika menghadapi Tottenham (8.10), W.B.A (7.70), dan Hull City (8.80), penampilan terbaik dari Pickford sendiri adalah ketika menghadapi Arsenal walaupun Sunderland mengalami kekalahan dengan skor 2-0 dan ia gagal menjadi pemain terbaik, tetapi penampilan Pickford sendiri pantas mendapatkan pujian rating penampilannya mencapai 9.10 pada saat itu. Dengan berhasil melakukan sebanyak 11 kali penyelamatan.
DC – Nicolas Otamendi – Manchester City – 7.50
Tampil dalam 35 kali di EPL musim ini pemain asal argentina itu berhasil mendapatkan 1 goal dan 1 assist terbilang cukup baik untuk ukuran seorang pemain bertahan. Permainannya yang tanpa kompromi dengan tackling dan kemampuannya berduel yang sangat baik, pemain berusia 29 tahun ini sukses menjadi salah satu Center Back terbaik pada musim ini.
DC – Virgil Van Dijk – Southampton – 7.43
Pemain 25 tahun asal Belanda ini tampil dalam 21 kali pertandingan di EPL, berhasil menciptakan 1 goal, kemampuannya yang baik dalam aerial duels, concetration, dan ball interception menjadikannya pemain yang pasti akan banyak di incar oleh klub-klub besar pada musim berikutnya.
DC – Skhodran Mustafi – Arsenal – 7.35
Diantara 3 Center Back terbaik di EPL musim ini, pemain asal Germany ini adalah yang terbanyak menciptakan goals dan assist. Sudah 2 goals dan 2 assist berhasil diciptakan pemain 25 tahun ini pada pentas EPL musim ini.
MR – Victor Moses – Chelsea – 7.36
Lagi-lagi pemain yang diragukan, Moses berhasil menjadi pemain kunci untuk sukses Chelsea pada musim ini. Dalam 29 kali penampilannya di EPL pada musim ini pemain asal Nigeria ini berhasil menciptakan 3 goals dan 2 assist. Dengan kemampuan yang sama baiknya dalam menyerang dan bertahan. Pemain berusia 26 tahun ini hampir tidak tergantikan dalam skema yang diterapkan oleh pelatih Antonio Conte.
MC – Paul Pogba – Manchester United – 7.60
Pemain termahal dunia ini bermain dalam 26 kali pertandingan dengan posisi sebagai Midfilder Center, dalam penampilan tersebut Pogba berhasil menghasilkan 3 goals dan 3 assist. Kemampuannya yang baik dalam umpan terobosan, dribbling, dan tembakan jarak jauhnya berhasil membantu Manchester United berada pada posisi 6 EPL musim ini.
MC – David Silva – Manchester City – 7.56
Pemain veteran asal Spanyol ini tampil dalam 19 pertandingan sebagai Midfilder Center pada ajang EPL musim ini. Torehan 4 goals dan 5 assistnya menjadi bukti bahwa dirinya belum habis.
ML – Marcos Alonso – Chelsea – 7.42
Pemain 26 tahun asal Spanyol ini, awalnya sempat diragukan akan dapat memberikan penampilan yang baik, bahkan pada awalnya pihak manajement Chelsea berniat akan menjualnya. Tapi, berkat sentuhan tangan dingin Antonio Conte, mantan pemain Fiorentina ini berhasil tampil dalam 30 kali pertandingan di posisi Midfilder Left dengan menciptakan 6 goals dan 3 assist.
AC – Kevin De Bruyne – Manchester City – 7.79
Total 33 penampilan bersama Manchester City pada musim ini, pemain asal Belgia ini berhasil menciptakan 6 goals dan 18 assist, 16 kali tampil sebagai Attacking Midfilder Center De Bruyne, bersahil menciptakan 1 goal dan 9 assist dalam posisi ini. Hal ini menjadi bukti bahwa mantan pemain Chelsea ini adalah yang terbaik di EPL dalam posisi ini pada musim 2016/17.
AC – Christian Eriksen – Tottenham – 7.55
Pemain yang sempat diisukan akan hengkang ke Juventus ini cukup baik jika ditampilkan dalam posisi Attacking Midfilder Center. Sebagai buktinya adalah 15 kali penampilannya sebagai Attacking Midfilder Center (dari total 36 kali penampilan di EPL) pemain asal Denmark ini berhasil menciptakan 5 goals dan 6 assist.
ST – Harry Kane – Tottenham – 7.68
Pemain asal Inggris ini boleh dibilang menjadi pemain paling berbahaya pada musim ini. Dengan 29 goals dan 7 assist di EPL pada musim ini Kane berhasil mengantarkan clubnya Tottenham berada pada posisi ke dua EPL
Itulah Starting Eleven EPL 2016/17, sebagai catatan pemain yang dipilih telah memainkan minimal 10 pertandingan dengan posisi yang ada dalam formasi 3-4-2-1 ini.
kamu juga bisa menulis karyamu di vebma,dibaca jutaan pengunjung,dan bisa menghasilkan juta rupiah setiap bulannya,
