Eky Prima Endo, SIJUNJUNG Hampir dua bulan lamanya Syahri Ramadhona (35, warga Nagari Pematang Panjang, Kecamatan Sijunjung ini berusaha menguatkan jiwanya yang terguncang pasca kehilangan bayinya yang baru saja ia lahirkan. Bahkan, dirinya harus meminum obat penenang agar bisa mengendalikan diri atas peristiwa yang menimpanya tersebut. Ajal memanglah milik Sang Pencipta dan tidak ada kuasa manusia tentang itu, sekalipun bagi seorang ibu yang yang baru saja melahirkan seorang anak. Hanya satu hari ia diberikan kesempatan bersama bayinya. Setelah mengandung selama sembilan bulan, menahan sakit dan bertaruh nyawa saat melahirkan. Kini bayi mungilnya itu telah menjadi anak surga, sebagai tabungan bagi
The post Ibu yang tak Terima Kematian Anaknya Usai Melahirkan di Bidan “Walau Hanya Sehari, Tangisanmu akan Terus Terngiang, Nak!” appeared first on Posmetro Padang.