Jika Kamu kebetulan membaca di Wikipedia, definisi sistem operasi akan sulit dipahami untuk Kamu yang masih awam tentang dunia komputer. Secara sederhana, yang bisa Kamu pahami tentang sistem operasi adalah program perangkat lunak, yang memungkinkan perangkat keras komputer berkomunikasi dan beroperasi dengan perangkat lunak komputer. Lebih jelasnya, tanpa sistem operasi komputer contohnya Windows 10, program komputer dan perangkat lunak seperti Photoshop tidak akan berguna atau tidak bisa dijalankan.
Ketika komputer pertama kali diperkenalkan, pengguna bisa berinteraksi dengan menggunakan antarmuka baris perintah, benar-benar membutuhkan perintah atau biasa disebut Command-line interface (CLI).
Saat ini Kamu seharusnya bersyukur, hampir setiap komputer menggunakan sistem operasi Graphical User Interface (GUI) yang jauh lebih mudah digunakan dan dioperasikan.
Jika Kamu mencermati penggunaan sistem operasi saat ini di StatCounter GlobalStats, Windows memiliki 82,56% jumlah pengguna terbesar di dunia, hal ini jelas menjadikan macOS yang hanya 12,36% masih kalah jauh. Kamu pasti tahu, komputer yang dijual oleh Apple dipasaran terbilang mahal.
Yang menarik adalah ternyata selain Linux yang hanya mendapatkan market share 1,46%, ternyata ada pengguna sistem operasi yang lebih banyak dari Linux, namun sayangnya sistem operasi itu berkategori “Unknow” alias tidak diketahui atau tidak umum.
Sistem operasi itu ternyata tidak hanya Windows ataupun macOS maupun Linux, disini Kamu akan sedikit tahu tentang sistem operasi alternatif yang mungkin tidak pernah terdengar dan dilihat sebelumnya.
eComStation
eComStation atau eCS adalah sistem operasi PC berbasis OS/2, yang diterbitkan oleh Serenity Systems dan Mensys BV yang saat ini dimiliki dan dikembangkan oleh XEU.com, eComStation adalah sistem operasi 32-bit yang berjalan secara eksklusif pada arsitektur prosesor x86 dan masih digunakan pada tahun 2017.
Haiku
Haiku adalah sistem operasi open source yang cepat, efisien, mudah digunakan dan ramping yang terinspirasi oleh BeOS yang secara khusus menargetkan komputasi personal. Haiku bukan distribusi Linux, juga tidak menggunakan kernel Linux.
ReactOS
ReactOS adalah sistem operasi open source yang oleh pengembang benar-benar ditulis dari awal. Desainnya berbasis Windows dengan cara yang sama berbasis Linux pada Unix, namun ReactOS bukanlah Linux. ReactOS terlihat dan terasa seperti Windows, Kamu mampu menjalankan perangkat lunak Windows dan driver Windows, tentu hal ini menjadi familiar bagi pengguna Windows.
FreeDOS
FreeDOS adalah sistem operasi DOS yang lengkap dan gratis yang dapat Kamu gunakan untuk memainkan game DOS klasik, menjalankan perangkat lunak bisnis warisan, atau mengembangkan sistem embedded. Setiap program yang bekerja pada MS-DOS juga harus dijalankan di FreeDOS. Kamu tidak perlu biaya apapun untuk mengunduh dan menggunakan FreeDOS. Kamu juga bisa berbagi FreeDOS untuk dinikmati orang lain, bahkan jika Kamu dapat melihat dan mengedit kode sumbernya. Semua program FreeDOS didistribusikan di bawah General Public License (GNU) atau lisensi perangkat lunak open source yang serupa.
FreeBSD
FreeBSD adalah sistem operasi untuk berbagai platform yang berfokus pada fitur, kecepatan, dan stabilitas. Ini berasal dari BSD, versi UNIX® yang dikembangkan di University of California, Berkeley. Sesuai dengan namanya, FreeBSD benar-benar sistem operasi gratis yang bisa Kamu gunakan.
Apakah hanya itu alternatif sistem operasi, selain Windows ataupun macOS maupun Linux?. Tentu saja tidak, sebut saja ada Oracle Solaris, Syllable Desktop, TempleOS, SkyOS, dan masih banyak lagi yang mungkin Kamu tidak tahu. Maka tidaklah mengherankan jika StatCounter GlobalStats mencatat ada sistem operasi dengan market share sebanyak 2,62% berkategori “Unknow”.
kamu juga bisa menulis karyamu di vebma,dibaca jutaan pengunjung,dan bisa menghasilkan juta rupiah setiap bulannya,
