Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono mengukuhan peningkatan tipe Polres Bukittinggi menjadi Polresta Bukittinggi, Sabtu (29/10) di Mako Polresta Bukittinggi.
Pengukuhan ditandai penandatanganan prasasti perubahan tipe Polres Bukittinggi menjadi Polresta Bukittinggi oleh Kapolda Sumbar, yang kemudian dilanjutkan dengan peresmian papan nama Polresta Bukittinggi.
Peningkatan tipe menjadi Polresta Bukittinggi ini, sesuai dengan Keputusan Kapolri dengan Nomor: KEP/1152/VIII/ 2022 tanggal 30 Agustus 2022 yang ditandatangani oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono menyebutkan peningkatan tipe Polres ini merupakan upaya institusi Polri dalam memenuhi dinamika dan ekspektasi masyarakat perihal pelayanan kepolisian, dalam rangka mewujudkan Polri Presisi di tengah masyarakat Kota Bukittinggi dan Kabupaten Agam wilayah timur. Serta untuk memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepolisian yang optimal.
“Alhamdulillah setiap tahapan telah terlewati dan diselesaikan dengan baik, sehingga melalui surat Nomor : B/802/M.KT.01/2022 tanggal 4 Agustus 2022 Kementerian Pendayagunaan Aparatur negara dan Reformasi Birokrasi RI menetapkan Polres Bukittinggi menjadi Polresta Bukittinggi,” katanya.
Dengan perubahan tipe tersebut maka, jabatan Kapolres juga naik setingkat lebih tinggi dari AKBP menjadi Kombes Pol. Demikian juga kepangkatan para pejabat di Polresta Bukittinggi juga menyesuaikan.
Irjen Pol Suharyono mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Bukittinggi dan Bupati Agam beserta Forkopimda Kota Bukittinggi dan Kabupaten Agam, instansi samping, akademisi dan seluruh lapisan masyarakat yang telah memberikan dukungan kepada Polres Bukittinggi sehingga Polres Bukittinggi naik tipe menjadi Polresta Bukittinggi.
“Saya berharap sinergitas elemen masyarakat dengan Polresta Bukittinggi terus terjaga. Sehingga kondusifitas kamtibmas tetap terpelihara,” ucapnya.
Pengukuhan tipe Polresta Bukittinggi ini dihadiri Irwasda Polda Sumbar Kombes Pol Arif Rahman Hakim SH, Pejabat Utama Polda Sumbar, Wali Kota Bukittinggi, para Kapolres, Forkopimda Bukittinggi, Bhayangkari dan para tokoh masyarakat.(*)