
Jakarta (ANTARA) – Kementerian Kehutanan (Kemenhut) mengatakan pengaturan kunjungan akan dilakukan dengan pembatasan 1.000 wisatawan per hari yang berlaku untuk kawasan Taman Nasional (TN) Komodo untuk menekan ancaman degradasi lingkungan.
Menjawab pertanyaan ANTARA dari Jakarta, Selasa, Dirjen Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) Kemenhut Satyawan Pudyatmoko mengatakan kunjungan wisata ke TN Komodo terus meningkat, yang pada 2024 jumlahnya mencapai lebih dari 300.000 kunjungan.
“Dampaknya, potensi ancaman degradasi ekosistem darat dan laut serta ketidaknyamanan aktivitas wisata,” tuturnya.
Untuk itu, lanjutnya, Kemenhut lewat Balai TN Komodo akan mengatur kunjungan dengan penerapan kuota sesuai kajian daya dukung dan daya tampung. Pengaturan distribusi kunjungan secara bertahap dilakukan melalui aplikasi SiOra.
Untuk tahap pertama, kata dia, dilakukan pembatasan kunjungan sebanyak 1.000 orang per hari yang dibagi menjadi tiga sesi. Masing-masing sesi dialokasikan untuk 300-330 orang.