PADEK.JAWAPOS.COM—Jangan bilang stand up comedy itu gampang. Butuh observasi masalah sosial dan fenomena kekinian, yang lantas diramu menjadi monolog yang lucu.
Puluhan peserta stand up comedy satu per satu maju ke atas mimbar menguji lelucon cerdas namun tidak garing. Bisakah mereka? Inilah yang diujicobakan ke pononton dan dewan juri; Fahri (standupindo_pdg) dan Anggi Coret. Terpancing atau tidak gelak tawa lepas ke langit atau hanya membuat senyum-senyum tertahan saja.
Dan, komika Utari berhasil meraih tingkat lelucon yang diharapkan penonton dan Dewan Juri Competition Stand Up Comedy Kupi Batigo, Sabtu malam (13/8-2023). Disusul oleh komika Rafi (Juara II), komika Diwa (Juara III), serta komika Dival sang Juara Harapan.
Acara kocok perut itu seyogyanya dihadiri Wali Kota Padang, namun ia hanya diwakili oleh Kadis Tenaga Kerja dan Perindustrian Feri Ervian Rinaldi. Kadis Pariwisata pun ikutan mewakili kehadirannya kepada Kabid Ekraf Ade Yonanda.
Feri pun stand up menyampaikan apresiasinya atas gelaran lomba stand up comedy di Kupi Batigo. Bahkan Ia menantang si empunya hajatan untuk membuat acara itu lebih besar lagi, dengan cara berkaloborasi.
Sebab kata Feri, stand up comedy itu sekarang ini bukan hanya sekadar lawakan dan hiburan pinggir jalan, tetapi sudah masuk bagian dari industri kreatif yang cukup menjanjikan finansial. “Dan saya pastikan bahwa pelaku stand comedy itu adalah orang-orang berkategori cerdas, ” ujarnya.
Yulviadi Adek si empunya hajatan pun terpancing. Sebab ia juga merupakan salah seorang dengan status sudah melekat sebagai penggerak ekonomi kreatif di Sumatera Barat. “Oke kita akan berkolaborasi membuat acara stand up comedy ini besar di Kota Padang. Saya siap menerima tantangan itu,” ujar pria dengan panggilan akrab Bang Adek ini kepada Padek.Co, Selasa (15/8/2023).
Yulviadi Adek sengaja menghadirkan kompetisi stand up comedy di kafenya, Kupi Batigo di Jl Ahmad Dahlan 19, Alai Parak Kopi, Padang Utara itu. Ini agenda tahunan. Dan ini yang kedua memperebutkan Piala Bergilir Wali Kota Padang dalam kerangka memperingati HUT Kota Padang 354 tahun.
‘’Misinya, kita ingin terus memberi ruang lebar bagi generasi muda untuk menguji kepercayaan diri mereka. Hidup itu tidak kaku, dan bukan rutinitas, jadi harus diisi juga dengan hiburan positif, melentingkan tawa hingga lepas ke langit luas,’’ ujar Bang Adek. (hsn)
