Pontianak (ANTARA News) – Wali Kota Pontianak, Sutarmidji, meresmikan “Digulis Extreme Park” di Taman Digulis Untan, Minggu.
Digulis Extreme Park merupakan arena atraksi para pengguna sepeda BMX. Menurut orang nomor satu di Kota Pontianak ini, arena itu merupakan salah satu kelengkapan untuk penyaluran hobi dan kreativitas generasi muda Pontianak khususnya dalam melakukan atraksi ekstrem sepeda BMX.
“BMX park ini sebagai ajang untuk menempa mental para generasi muda. Saya maunya anak-anak muda Pontianak itu berani, tidak melempem semangatnya,” ujarnya di Pontianak.
Arena BMX ini hanya salah satu bagian dari sekian banyak kebutuhan generasi muda dalam menyalurkan hobinya. Untuk itu, lanjut Sutarmidji, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak terus berupaya memenuhi kebutuhan yang dibutuhkan generasi muda Pontianak.
Ia berharap, keberadaan BMX Park ini mampu melahirkan bibit-bibit atlet dari mereka yang mempunyai kreatifitas dalam pemanfaatan sepeda khususnya BMX.
“Ini juga merupakan bagian dari kampanye gemar bersepeda di Kota Pontianak,” katanya.
Wali Kota dua periode ini meminta kampanye gemar bersepeda di kalangan masyarakat Pontianak terus gencar digaungkan. Tujuannya, selain mengurangi polusi udara, juga supaya masyarakat Pontianak tetap sehat.
“Kalau masyarakat sehat, cost untuk pengeluaran di bidang kesehatan juga semakin berkurang sebab mengobati itu lebih mahal dari pada menjaga kesehatan,” imbuh Sutarmidji.
Selain itu, upaya Pemkot Pontianak dalam mendukung kampanye gemar bersepeda yakni dengan menyediakan jalur khusus sepeda sebanyak mungkin. Meskipun belum seluruh ruas jalan yang tersedia jalur sepeda, namun setiap pelebaran jalan akan dilengkapi pula dengan penyediaan jalur sepeda. Bahkan, ke depan trotoar-trotoar tertentu, terutama yang memiliki space cukup lebar, akan digunakan sebagian untuk jalur sepeda sehingga lebih aman bagi pengguna sepeda.
Namun sayangnya, kata Sutarmidji, masih ada pengendara kendaraan bermotor, baik roda empat maupun roda dua, yang tidak menghormati jalur khusus sepeda.
“Mestinya, ada atau tidak ada pengguna sepeda di jalur tersebut, jalur itu harus bebas dari kendaraan bermotor,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota memberikan sebuah sepeda kepada seorang anak pada saat peresmian BMX Park. Dirinya memang sudah lama memperhatikan anak tersebut setiap sore di Taman Digulis. Setiap anak tersebut ingin bermain sepeda, ia kerap meminjam sepeda temannya karena ia tidak memiliki sepeda.
“Kemarin saya memang sudah berniat memberi dia sepeda supaya dia lebih semangat. Kalau dia cinta dengan BMX Park ini, mungkin dia sewaktu-waktu jadi atlet yang potensial untuk prestasinya,” kata dia.
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2017