in

LKKS Peduli

Nevi Zulvia Nasrun, S.Si, Apt.
Ketua Umum LKKS
Kabupaten Limapuluh Kota

Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Limapuluh Kota semakin eksis dalam melaksanakan peran dan fungsinya. Lembaga yang bertugas membantu pemerintah dalam mengatasi masalah sosial ini tidak tinggal diam apabila ada masyarakat yang membutuhkan.

Contohnya saja tindakan yang dilakukan pengurus pada Minggu, 21 Agustus 2022. Pengurus LKKS ikut serta mendampingi Bupati Limapuluh Kota mengunjungi satu keluarga yang tinggal di sebuah rumah tidak layak huni.

Setelah mendapatkan informasi tentang kondisi rumah yang ditinggali oleh warga Jorong Air Putih Kenagarian Sarilamak Kecamatan Harau yang bernama Mega Putra, Bupati Limapuluh Kota, Safaruddin Dt. Bandaro Rajo langsung turun ke lokasi.

Ikut hadir bersama Bupati pihak dari Baznas, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Perumahan Rakyat dan Permukiman, Sekretaris Dinas Sosial, Pengurus LKKS, Kepala Dinas Damkar, anggota Bamus Sarilamak, kepala jorong Air putih dan sejumlah tokoh masyarakat.

Kehadiran Bupati beserta rombongan ke sana adalah untuk melihat langsung kondisi rumah yang dihuni oleh warga kurang mampu tersebut. Kunjungan Bupati Limapuluh Kota yang didampingi pengurus LKKS dan beberapa OPD terkait serta tokoh masyarakat tersebut juga bertujuan memberikan bantuan berupa sembako dan bentuk bantuan lainnya.

Selain itu juga dalam rangka memverifikasi rumah tidak layak huni tersebut agar dapat dilakukan rehab atau bedah rumah. Bedah rumah merupakan salah satu program LKKS Limapuluh Kota yang ingin kami wujudkan tahun ini. LKKS Limapuluh Kota siap mengawal kebijakan-kebijakan Bupati khususnya di bidang kesejahteraan sosial.

Selaku ketua umum LKKS Lima Puluh Kota, kami siap mengawal tentang progres pembangunan rumah dari Mega Putra tersebut. Harapan kita adalah ke depannya keluarga ini dapat tinggal dan menempati rumah yang layak huni. Apalagi mereka memiliki anak-anak yang masih balita.

Tumbuh kembang mereka sedikit banyaknya akan dipengaruhi oleh lingkungan dan kondisi rumah yang ditempati. Dalam menjalankan program yang termasuk bidang pemberdayaan ini, LKKS Limapuluh Kota tentu saja tidak bisa berjalan sendiri. Kami akan selalu melakukan koordinasi dengan instansi dan OPD terkait serta tokoh masyarakat.

Selain itu juga mengimbau pihak-pihak yang bersedia secara sukarela mengulurkan tangannya untuk membantu penyelesaian bedah rumah tersebut. Saat ini telah terkumpul beberapa dana sebagai dasar untuk membangun rumah pasangan Mega Putra dan Eliza ini.

Dana tersebut antara lain berasal dari Baznas Kabupaten Limapuluh Kota dan tokoh masyarakat setempat. Bahkan Bupati Limapuluh Kota ikut memberikan bantuan secara langsung berupa dana kepada pasangan ini.

Tentu saja belum akan mencukupi saat ini. Harapan kita semoga akan cepat terhimpun bantuan dari pihak-pihak lain, baik berupa materi maupun bahan material yang dibutuhkan, sehingga progresnya bisa berjalan dengan cepat.

Kepedulian kita bersama sangat membantu saudara-saudara kita yang masih butuh uluran tangan kita semua. Sehingga dengan kepedulian dan kebersamaan yang baik, maka permasalahan sosial yang ada di Kabupaten Limapuluh Kota dapat kita minimalisir setiap saat.

Kesejahteraan sosial masyarakat dapat meningkat. Kita berharap ke depannya semakin berkurang jarak atau kesenjangan antara masyarakat yang mampu dan yang tidak mampu. Masyarakat yang mampu semakin meningkat kepeduliannya.

Sementara masyarakat yang kurang mampu tidak merasa sendiri dan merasa diperhatikan. Selain itu instansi terkait dan tokoh masyarakat juga semakin jeli dalam melihat celah tersebut.

Pada kesempatan ini kami juga mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah memberikan data dan informasi tentang keberadaan salah satu keluarga di jorong Air Putih ini. Terima kasih juga kami sampaikan kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan.

Kami yakin, masih ada warga kita yang lainnya dengan kondisi serupa. Untuk itu kami juga sangat berharap, pemerintah dan tokoh masyarakat di setiap nagari lebih jeli melihat kasus-kasus seperti ini. (***)

What do you think?

Written by Julliana Elora

Targetkan Jadi Suporter Terbaik

Memprihatinkan, Petani Singkong Tidak Dapat Jatah Pupuk Subsidi