ACEHTREND.CO,Banda Aceh- Untuk mengurangi limbah ampas tebu, mahasiswa dari Teknik Kimia Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh, yang diketuai oleh Karmila serta beranggotakan tiga orang yaitu Aulia Chintia Ambarita, Faisal Yusupi Guswara dan Muhammad Adam Armando melakukan penelitian tentang Pembuatan nanoselulosa dari ampas tebu dengan metode hidrolisa asam di bawah bimbingan ibu Dr.Ir. Sri Aprilia. M.T.
Informasi yang diterima aceHTrend, Minggu (5/8/2017) penelitian ini dilakukan di Laboratorium Dasar jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala selama empat bulan.
“Kelebihan dari penelitian ini merupakan adanya katalis. Fungsi katalis sendiri merupakan sebagai zat yang dapat mempercepat reaksi. Proses penelitian ini dilakukan secara kimiawi yaitu dengan metode hidrolisa asam.
Nanoselulosa yang didapatkan dapat diaplikasikan pada berbagai bidang seperti biomedis, bioteknologi dan pengganti fiber glass,” ujar Sri Aprilia.
Ia juga menjelaskan, riset pengembangan nanoselulosa telah dilakukan dengan berbagai metode dan dengan bahan baku yang berbeda, Ampas tebu merupakan salah satu biomassa yang dapat digunakan untuk pembuatan nanoselulosa. Ampas tebu banyak terdapat pada penjual minuman tebu, teruma di Aceh minuman tebu menjadi salah satu minuman favorit terbukti dari banyaknya penjual minuman tebu.[]
