in

Marwan Pansuri, Musni Wijaya, dan Herryandi Sinulingga Terima Satyalancana Karya Satya dari Presiden

Gubernur Sumsel H Alex Noerdin menyerahkan Penghargaan Satyalancana Karya Satya XX Tahun kepada Kabanpenda Provinsi Sumsel H Marwan Fansuri, S.Sos,MM.

Palembang, BP

Gubernur Sumatera Selatan H Alex Noerdin atas nama Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, Selasa (15/8), di Griya Agung menyerahkan anugerah tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya kepada ratusan aparatur sipil negara (ASN) atau pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.

“Hari ini ada 215 orang aparatur sipil negara yang mendapatkan tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya sebagai penghargaan dari negara kepada ASN yang telah bekerja dengan kesetiaan, pengabdian, kecakapan, kejujuran, dan kedisiplinan secara terus menerus sekurang-kurangnya selama 10 tahun, 20 tahun, dan 30 tahun,” kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumsel Muzakir.

Herryandi Sinulingga, Ap, Kepala Unit Teknis Badan Pendapatan Daerah Palembang II Sumsel (paling kiri), usai menerima Penghargaan Satyalancana Karya Satya XX dari Presiden.

Penganugerahan tanda kehormatan tersebut diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 35 Tahun 2010 tentang Gelar, Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan. Penerima tanda kehormatan meliputi Satyalancana Karya Satya XXX tahun sebanyak 86 orang, Satyalancana Karya Satya XX tahun sebanyak 79 orang, dan Satyalancana Karya Satya X tahun sebanyak 50 orang.

Di antara ASN yang mendapatkan Penghargaan Satyalancana Karya Satya XX Tahun adalah H Marwan Fansuri, S.Sos,MM, Kabanpenda Provinsi Sumsel, Musni Wijaya, Msi, Kabandiklat Sumsel, dan Herryandi Sinulingga, Ap, Kepala Unit Teknis Badan Pendapatan Daerah Palembang II Sumsel.

Gubernur Sumsel Alex Noerdin dalam sambutannya mengajak seluruh ASN bekerja membangun daerah dengan mengedepankan kepentingan publik, menyelenggarakan pelayanan publik dengan optimal, menjalankan tugas dan fungsi pelayanan berdasarkan kebijakan-kebijakan publik secara proporsional.

“Tantangan dalam membangun Sumatera Selatan ke depan akan semakin sulit dan kelancaran penyelenggaraan pemerintahan serta pelaksanaan pembangunan nasional tergantung dari kesempurnaan aparatur negara. Untuk itu sebagai ASN harus memiliki kesetiaan dan ketaatan kepada Pancasila, UUD 1945 dan negara guna tercapainya pembangunan nasional,” katanya.

Gubernur juga  berpesan, “Jalanlah terus ke depan dengan tidak keluar dari peraturan perundang-undangan. Anda semua adalah motor penggerak sekaligus tauladan hingga Sumsel menjadi provinsi yang diperhitungkan di Indonesia. Dan Tahun 2018 ini kota Palembang, Sumatera Selatan sebagai penyelenggara Asian Games. Kita bangga menjadi tuan rumah, mari kita bersama sukseskan penyelenggaraan Asian Games 2018 di Sumatera Selatan,” katanya. #seg

What do you think?

Written by virgo

Nuansa Loreng Loreng Semangati Pelayanan Wajib Pajak di Samsat PALI

Bagaimana Membuat Papua Bahagia?