BP/IST
Ahmad Yani
Palembang, BP
Masyarakat Semendo, kabupaten Muaraenim mengeluhkan, berbagai prasarana dan infrastruktur dasar yang hingga kini belum terealisasi oleh pemerintah daerah mulai dari jalan rusak, listrik byarpet hingga sinyal internet.
“Reses kami ke Semendo (Muaraenim). Di Semendo yang soal insfrastruktur, listrik yang setiap hari mati, dan komunikasi signal,” kata Anggota DPRD Sumsel dapil Muaraenim, Prabumulih, Ahmad Yani ketika di temui di DPRD Sumsel , Selasa (12/9).
Selain itu warga minta perbaikan Jalan yang ada di daerah Meo dan Simpang Air Dingin Lahat yang masuk kewenangan provinsi dan kerap longsor dan meminta jalan tersebut dilakukan pelebaran sesuai standarnya yakni 7 meter.
Persoalan listrik menurutnya juga menjadi sorotan warga, yaitu masih kerap terjadi pemadam listrik. Sedangkan signal internet, di daerah ini masih lemah sehingga warga meminta agar sinyal internet bisa di akses warga agar kehidupan masyarakat tidak tertutup.
“Juga soal pertanian, sawah cenderungan kewenangan provinsi , perlu adanya perbaikan irigasi karena luasnya dari 1000 sampai 3000 itu kewenangan provinsi, begitu juga listrik juga kewenangan provinsi ,” katanya.
Selain itu pihaknya, juga melakukan reses ke Prabumulih dengan melakukan kunjungan dua titik Cambai dan Prabumulih.
“Disana kami menerima aspirasi warga terkait irigasi, sungainya sudah di keruk, sudah normal alirannya jadi deras airnya , setelah deres dia erosi, mereka minta diperkuat selain itu juga masalah perekonomian,” katanya.
Pihaknya berharap, aspirasi yang disampaikan warga ini segera ditindaklanjuti pemerintah provinsi Sumsel. Karena Jalan, Listrik dan irigasi ini kewenangan Provinsi.
“Jadi kami minta Pemerintah Provinsi segera menindaklanjuti. Karena seperti jalan itu, kalau longsor warga harus mutar jauh lewat Lahat,”katanya.#osk
