Padang, Padek--Babak Fantastic Four Honda DBL With Kopi Good Day 2023 West Sumatera Series telah berakhir setelah melewati laga-laga sengit, Kamis (3/8) di GOR Prayoga Padang.
MA Ar Risalah Padang berhasil menumbangkan salah satu tim kuat pada Series tahun ini yaitu SMAN 3 Bukittinggi dengan skor 74-63.
Ambisi tim berjuluk Mapia tersebut memang tak terbendung sejak kuarter awal. Serangan terus menerus dilakukan para pemain. Sementara pemain SMAN 3 Bukittinggi juga mengimbangi permainan dengan serangan yang cepat dan mematikan.
Dari kuarter satu hingga tiga, kedua tim saling unjuk kemampuan bahwa mereka layak untuk menuju puncak.
Namun pada kuarter empat, MA Ar Risalah berhasil mendapatkan peluang hingga memberikan jarak yang tidak bisa dikejar oleh SMAN 3 Bukittinggi hingga dominasiny terhenti dan MA Ar Risalah melenggang ke babak final.
Skuad polesan Taqiyuddin Aljuhdi itu bermain habis-habisan. “Kami sempat merasakan ini (final party) waktu DBL 2019. Jadi ini kedua kalinya kami bisa kembali ke babak final. Senang banget pastinya, setelah penantian panjang, kata Arief Al Maghriby, kapten Ar-Risalah.
Tak ingin bernasib sama seperti empat musim lalu, pemain yang akrab disapa Aby tersebut mengaku sangat siap jika harus kembali bertemu SMA Don Bosco Padang di partai puncak.
“Saya ingin mencetak sejarah baru kalau akhirnya bisa mengalahkan Don Bosco, di mana mereka adalah juara bertahan. Bukan lawan yang mudah,” sambungnya.
M Taqiyuddin Aljuhdi mengatakan tak ada kata menyerah bagi tim asuhannya untuk tampil sebagai yang terbaik di babak Fantastic Four dan bisa terus bermain optimal di final hingga membuat sejarah baru bagi Ar-Risalah.
“Anak-anak juga sangat semangat untuk bertanding kali ini. Mayoritas mereka adalah siswa kelas tiga. Sehingga tahun ini akan optimal menutup series DBL tahun ini,” ucapnya.
Sementara itu pelatih putra SMA 3 Bukittinggi Isrizal mengatakan meski dapat melakukan banyak serangan di awal kuarter, tapi permainan timnya tampak di bawah kualitas mereka biasanya. “Tentunya untuk series selanjutnya, kami akan melakukan yang terbaik,” timpalnya.
Sementara itu berbeda nasib dengan tim putranya, tim putri SMAN 3 Bukittinggi berhasil melenggang ke final dengan santai usai menaklukkan SMA Kartika 1-5 Padang dengan skor 62-13.
Pelatih tim putri SMAN 3 Bukittinggi Ridho Fachrul mengatakan kemenangan tersebut tidak membuat tim asuhannya jumawa. Apalagi lawan yang akan dihadapi sudah dipastikan adalah lawan yang cukup kuat sehingga butuh persiapan matang.
Sementara itu tim putri SMA Adabiah 2 Padang juga tak kalah beringas saat mengalahkan sang Runner-up tahun lalu SMAN 1 Sijunjung dengan skor 61-33. Di game kali ini jual beli serangan pada kuarter 1 hingga tiga sangat sengit antara kedua tim.
Namun dewi fortuna seperti berpihak pada SMA Adabiah 2 Padang. Pada kuarter keempat, poin demi poin berhasil dikumpulkan SMA Adabiah sehingga mereka ke luar sebagai pemenang.
Pelatih SMA Adabiah 2 Padang Fikri Setiawan mengatakan kemenangan timnya kali ini langkah bagus untuk mengembalikan tahta DBL putri yang sempat hilang dari genggaman mereka pada series 2022 lalu.
“Di tahun 2021 kita berhasil meraih title juara dan tahun ini kita akan ulang kembali prestasi tersebut. Kita bercita-cita ingin kembali meraih juara kedua kalinya pada DBL musim ini,” ungkapnya.
Sementara itu pelatih Smansa Sijunjung Fitra Nosta mengatakan dia sangat berbangga kepada permainan yang telah disuguhkan oleh timnya. Ke depan, dia bersama timnya akan bangkit dan berlatih lebih giat untuk mempersiapkan series selanjutnya.
Lalu di laga terakhir, tim kuda hitam SMAN 1 Payakumbuh harus mengakui kekuatan juara bertahan SMA Don Bosco dengan selisih poin 80-46. Tim besutan Ilham Orlando tersebut berhasil menguasai ritme pertandingan dari awal kuarter hingga buzzer panjang tanda berakhirnya pertandingan dibunyikan.
Dengan kemenangan tersebut, tentu saja membuat SMA Don Bosco melengang ke partai puncak, Sabtu (5/8) dan bertemu MA Ar Risalah yang telah menunggu.
Tentu saja final ini akan menghangatkan kembali memori tahun 2019. Ketika itu, SMA Don Bosco juga bertarung di partai final melawan MA Ar-Risalah. Saat itu, Don Bosco berhasil jadi juara.
Tentu saja ini merupakan sebuah misi balas dendam yang sempurna bagi Ar-Risalah. Kedua tim sama-sama mengincar posisi raja Honda DBL series tahun ini. SMA Don Bosco ingin mengukuhkan kekaisaran mereka, sedangkan MA Ar Risalah siap menjegal jalan sang juara bertahan.
Untuk berita terbarukan terkait Honda DBL With Kopi Good Day 2023 West Sumatera Series bisa diakses melalui DBL Play, Padek.co dan Koran Padang Ekspres.(y)
