Jumat, 6 Januari 2017 15:38 WIB
* Kasus Penggelapan Sepmor
MEULABOH – Polres Aceh Barat menangkap seorang oknum Sekretaris Desa (Sekdes) di Kecamatan Woyla, Aceh Barat, dan sepasang suami istri (Pasutri) dalam kasus dugaan penggelapan sepeda motor (sepmor) pada Rabu (4/1). Selain menangkap ketiga tersangka yang merupakan warga Aceh Barat, polisi juga ikut mengamankan satu unit sepmor merk Honda Beat sebagai barang bukti (BB).
Hingga Kamis kemarin, ketiga pelaku masih diamankan di Polres setempat guna didalami. Ketiga pelaku adalah RS (23) warga Kecamatan Johan Pahlawan dan RD (26) warga Budha Tzu Chi Kecamatan Meureubo yang merupakan pasutri dan oknum Sekdes sebuah desa di Kecamatan Woyla adalah U (40). Sepmor yang dibawa kabur pelaku adalah milik Suryani warga Meulaboh.
Kapolres Aceh Barat, AKBP Teguh Priyambodo Nugroho SIK kepada wartawan kemarin mengatakan, penangkapan pasutri sebagai penadah dalam kasus pencurian sepeda motor di sebuah kafe di Pasar Aceh dan dilakukan pengembangan yakni sepmor tersebut telah digadaikan pada seorang sekdes di Kecamatan Woyla. “Untuk proses pengusutan lebih lanjut ketika pelaku kita amankan di Polres dan sudah ditetapkan sebagai tersangka,” katanya.
Ia mengatakan, kasus penggelapan sepmor berawal ketika korban sedang menaiki sepmornya dan dipinjam oleh tersangka RD dengan dalih akan mengantarkan suaminya RS. Namun sejak Mei 2016 silam hingga kini tidak kunjung dikembalikan sepmor itu sehingga dilaporkan ke Polres. “Berawal laporan itu kita lakukan proses pengusutan sehingga berhasil menangkap pelaku,” katanya.
Kapolres menambahkan, pihaknya juga berhasil mengungkap kasus pencurian sepeda motor merk Honda Vario di sebuah lokasi di kawasan Jembes Aceh Barat pada Rabu (4/1) sore. Pelaku ditangkap setelah korban Miftahul Jannah melaporkan kasus kehilangan sepeda motor ketika diparkirkan di depan sebuah swalayan di Meulaboh. Kasus penangkapan pelaku JL (22) warga Kecamatan Johan Pahlawan itu hingga kini masih dikembangkan.
Ia kembali mengimbau kepada warga untuk meningkatkan kehati-hatian terhadap kasus pencurian sepeda motor. Serta meminta warga yang menjadi korban kasus pengelapan sepmor ke polisi sehingga dapat diusut tuntas.(riz)