Palembang (ANTARA) – Pemerintah Kota Palembang memberikan bantuan subsidi tagihan pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Musi bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
Asisten III Sekretariat Daerah (Setda) Palembang Zulkarnain di Palembang, Selasa, mengatakan memberikan bantuan subsidi iuran itu pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak PDAM agar bantuan tersebut tepat sasaran.
“Kami sudah melakukan rapat terkait pemberian bantuan ke pelanggan PDAM kategori keluarga berpenghasilan rendah yang sudah terdata,” katanya.
Baca juga: Pemkot Palembang petakan sasaran penerima bantuan kompensasi penyesuaian harga BBM
Untuk rincinannya, pemotongan harga saluran air bersih senilai Rp50 ribu selama tiga bulan, terhitung mulai Oktober 2022 sekitar 13.700 saluran air bersih rumah tangga kategori keluarga
berpenghasilan rendah di 17 kecamatan.
Dana itu disiapkan Pemerintah Kota Palembang bersumber dari dana transfer ke daerah berupa Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Bagi Hasil (DBH) sebesar dua persen atau total senilai Rp9,8 miliar.
Pelaksanaan bantuan tersebut segera dilakukan setelah DAU dan DBH cair pada Oktober 2022.
“Pada bulan Oktober semua bantuan kompensasi kenaikan harga BBM harus sudah mulai tersalurkan, sehingga dengan adnya bantuan ini diharapkan bisa memudahkan pihak terdampak atas kenaikkan BBM tersebut,” katanya.
Baca juga: Kota Palembang salurkan dana bantuan kompensasi BBM secara langsung
