BIREUEN – Para pelaku pencurian tabung gas di sejumlah kecamatan mulai Samalanga, Jeunieb, Pandrah, dan Peusangan yang terjadi sejak awal Februari hingga 19 Maret lalu masih berkeliaran atau belum tertangkap. Tim Polres Bireuen dan jajaran Polsek terus memburu para pencuri tersebut.
Demikian disampaikan Kapolres Bireuen, AKBP Taufik Hidayat SH SIK MSi melalui Kasat Reskrim, AKP Fadilah Aditya Pratama SIK kepada ProHaba, Jumat (2/4/2021). Jajaran Polres Bireuen serta Polsek masih mengembangkan berbagai informasi guna menangkap pelaku tersebut.
Rata-rata tabung gas yang dicuri jenis gas melon (ukuran 3 kg) milik pangkalan. Namun ada pula milik warga yang hilang dalam jumlah sedikit, tapi belum ada laporan resmi ke Polres Bireuen.
Kapolres meminta siapa saja yang mengalami kasus pencurian tabung gas atau kriminal lainnya, agar segera melaporkan ke aparat penegak hukum untuk ditindaklanjuti.
Selain itu, pihaknya juga mengharapkan kepada masyarakat yang mengetahui informasi terkait tabung gas yang dijual tidak resmi, untuk segera melaporkan ke polisi.
Di samping itu, masyarakat atau pemilik pangkalan diminta untuk tidak membeli tabung gas hasil curian. Untuk itu, tabung gas hanya dapat dibeli di pangkalan resmi dan tercatat. Sebab pengadaan tabung gas di masing-masing pangkalan terdata.
“Apabila ada orang-orang mencurigakan yang menjual tabung gas segera laporkan ke polisi. Karena sudah ratusan tabung gas melon milik sejumlah pangkalan hilang dicuri,” jelas Kapolres Bireuen.(yus)