TAHAPAN pemungutan suara tidak lama lagi akan berlangsung. Panwaslu kecamatan di berikan tugas dan wewenang oleh Undang Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu untuk merekrut Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS).
Ketua Panwaslu Kecamatan Pauh Yusrizal menjelaskan, tahapan perekrutan sesuai dengan juknis dari Bawaslu RI, sosialisasi tangal 19 sampai 31 Desember, penerimaan berkas calon PTPS pada 2-6 Januari 2024 dantes wawancara pada tanggal 2 sampai 17.
Untuk Kecamatan Pauh, ada perpanjangan pendaftaran dari tanggal 7 sampai 8 Januari 2024. Namun, selama dibuka perpanjangan tidak banyak yang mendaftar.
“Di Kecamatan Pauh sebanyak 166 PTPS yang diterima untuk ditempatkan di 9 kelurahan,” katanya.
Yusrizal menambahkan bahwa dari 199 pelamar, terdapat 4 orang yang tidak lolos administrasi karena di bawah umur, 9 orang terdaftar di sipol, 5 orang sudah mengurus tidak pernah terlibat sebagai pendukung partai ke KPU Kota Padang, 1 orang tidak ikut wawancara.
“Nah, berdasarkan pleno yang dihadiri 2 anggota Panwaslu Kecamatan yakni Abrar dan Dian Agusta Munir pada Rabu 17 Januari 2024 telah ditetapkan nama PTPS yang lulus sebanyak 166 PTPS yang akan ditempatkan di 9 kelurahan di Kecamatan Pauh,” katanya.
Berdasarkan data PTPS yang lolos, katanya, sebanyak 70% pemula sebagai penyelenggara pemilu, dan 30% pernah menjadi PTPS dan KPPS di pemilu sebelumnya.
Yusrizal meminta nama PTPS yang lulus agar menjaga netralitas dan integritas sebagai penyelenggara pemilu.
“Mari bersama-sama kita awasi pemungutan suara di TPS. penghitungan suara sampai rekapitulasi akhir. Agar tidak terjadi pelanggaran dan kecurangan selama tahapan berlangsung. PTPS terpilih harus lebih memahami aturan karena kita mengutamakan pencegahan terlebih dahulu daripada penindakan sesuai arahan komisioner Bawaslu Kota Padang,” ingatnya.(rel)
Klik link di bawah ini untuk mengunduh pengumuman selengkapnya:
