in

Penjualan Perlengkapan Ibadah Meningkat

MULAI RAMAI: Sejumlah pengunjung melihat beberapa perlengkapan ibadah di salah satu toko yang ada di Pasar Raya, Rabu (8/3).(TITI SATRI WAHYUNI/PADEK)

Dua minggu jelang Ramadhan 1444 hijriyah, penjualan perlengkapan ibadah di Pasar Raya Padang mulai meningkat. Meskipun harga naik, namun tidak menyurutkan animo masyarakat berbelanja.

Pantauan Padang Ekspres di Pasar Raya Rabu (8/3), masyarakat mulai ramai membeli perlengkapan shalat seperti mukena, sarung, sajadah dan lainnya.

Salah seorang pedagang toko perlengkapan ibadah di Pasar Raya Padang, Medi Candra, 35 mengaku, peningkatan penjualan mulai dua pekan terakhir meskipun harga naik sekitar 10 sampai 25 persen dari biasanya.

“Biasanya sebelum Ramadhan naik kisaran harga 10 sampai 25 persen dari harga sebelumnya. Biasanya harga Rp 50 ribu naik menjadi Rp 60 ribu. Meskipun harga naik, tetapi pembeli mulai dua pekan ini juga bertambah,” tuturnya.

Ia juga menjelaskan, kenaikan harga ini di setiap toko tidak sama. Ada yang menaikkan 10 persen ada juga yang sudah menaikkan 25 persen dari harga sebelumnya. Medi menambahkan, harga perlengkapan ibadah ini bermacam-macam tergantung bahan.

Ia mengaku memiliki desainer dan penjahit khusus untuk barang dagangannya. “Harga mukena paling murah mulai Rp 50 ribu sampai yang paling mahal Rp 1 juta,” jelasnya.

Hal serupa juga disampaikan Martini, 62, pedagang perlengkapan ibadah lainnya. Ia mengatakan, harga biasanya akan naik dan pembeli pun akan meningkat jelang dan selama bulan Ramadhan.

“Banyak pembeli di tempat saya ini beberapa hari sebelum puasa sampai selesai Lebaran. Kalau untuk hari ini masih normal. Tapi sepertinya beberapa hari lagi akan meningkat dan harga pun akan naik sekitar sepuluh persen dari hari biasanya,” tuturnya.

Menurutnya, puncaknya ramai pembeli dan harga naik mulai masuk puasa hingga Lebaran nanti. Termasuk Al Quran yang rata-rata Rp 15.000 sampai Rp 150.000 akan meningkat juga sekitar 10 sampai 25 persen.

Salah seorang pembeli Fitri Novita Sari, 28, menjelaskan, alasannya membeli perlengkapan ibadah sebelum puasa agar nanti harga tidak semakin mahal. Karena menurutnya, kalau di bulan puasa atau dekat Lebaran harga pasti akan meningkat lagi dibandingkan sekarang.

“Menjelang Lebaran harga biasanya agak naik. Jadi bagusnya membeli perlengkapan ibadah sebelum puasa, paling naik sedikit saja, tidak seperti mau dekat Lebaran nanti semuanya serba mahal,” tuturnya. (cr10)

What do you think?

Written by Julliana Elora

FKUB Diharapkan Ciptakan Suasana Kondusif

Andre Rosiade: Warga Sumbar Inginkan Prabowo Presiden