Hmmm halo girls balik lagi nih sama saya sang penulis yang itung itungan. Dan kali ini yang akan dibahas adalah Vivo V7. Bicara brand Vivo pasti sebagian otak manusia berpikiran brand cewek dan kamera.
Tapi nyatanya Vivo bukan hanya dibuat untuk cewek tapi bisa juga untuk cowok. Vivo V7 adalah smartphone flagship (unggulan) dari Vivo. Samartphone ini diresmikan di Indonesia pada 16 November 2017. Mengusung tagline 24MP Clearer Selfie perfect kamera. Pasti sudah bisa diduga apa fitur andalannya. Yap betul sekali, kamera depan.
Kamera depan beresolusi 24MP yang pastinya membuat hasil foto jadi tampak lebih natural, selain itu layarnya sudah kekinian yakni janggutnya tipis dan juga sudah dilengkapi keamanan seperti fingerprint dan juga face acces.
Punya RAM 4GB yang pastinya nggak neko neko. Selain itu ada fitur bagi para gamers yang nggak mau diganggu oleh pacarnya dengan fitur game mode. Kameranya juga sudah mampu menghasilkan foto bokeh ala ala kids jaman now.
Sekarang kita akan membahas sang kakak yakni Vivo V9. Banyak kesan kesan Vivo V9 terkait peluncurannya yang sangat mewah di 12 stasiun televise bahkan ada satu brand yang memberikan tutorial mematikan televisi menggunakan produk smartphone milik mereka kepada Mifans. Tentu saja membuat geram pengguna Vivo. Vivo V9 diluncurkan pada 29 Maret 2018 di Magelang tepatnya di pelataran candi Borobudur.
Insiden menariknya adalah Channel Youtube smartphone secara ramai ramai mengeluarkan video unboxing, review,dan hands on. Bukan 1 atau 2 channel tapi berbagai macam channel.
Vivo V9 mempunyai kesan mengikuti desain dari Iphone x yakni memiliki poni atau bahasa teknologinya notch. Juga berkesan mewah karena bagian belakangnya seperti kaca namun sedikt mengecewakan ternyata itu bukan kaca melainkan plastic yang permukaannya dilapisi suatu cairan agar berkilau.
Vivo juga sudah memberikan keamanan privasi yang cukup baik dengan adanya fingerprint scanner dan juga face unlock. Sangat disayangkan otak dari smartphone ini bisa dibilang jadul lantaran otaknya masih Snapdragon 450 sedangkan di beberapa Negara selain Indonesia sudah menggunakan snapdragon 626. Sangat disayangkan 🙁 .sama dengan sang adik V9 juga punya RAM 4GB dangan layar 6,3 inch, lebih besar dari sang adik. Hmm lagi lagi hal yang sangat disayangkan ada di lubang charger yang masih USB 2.0 belum type C.
Vivo V7 memiliki harga resmi saat diluncurkan adalah 3.799.000 .sedangkan Vivo V9 seharga 3.999.000 tapi,beberapa saat setelah V9 resmi harga Vivo V7 turun menjadi 3.199.000 apakah sedahsyat ini V9 merubah segalanya?
Menurut saya, stratregi Vivo kurang tepat. Penyebabnya adalah dia baru saja meluncurkan smartphone flagship v7 pada November 2017 tapi dia juga meluncurkan v9 pada Maret 2018 dan hanya berjarak 4 bulan saja. Waktu 4 bulan merupakan waktu yang sangat singkat dimana calon pembeli masih memasukkan Vivo v7 di wishlist mereka, sebaiknya v9 di resmikan saat orang orang sudah membeli v7 selain durasi peluncuran ada juga yakni selisih harga. Hmm Cuma tambah 200 rb bisa pakai smartphone mirip iphone x yaah sudah pasti pembeli akan membeli v9.
Huuuft segini aja artikel yang membahas turunnya v7 dan semoga pihak vivo membaca kalau mau endorse boleh kok dm aja di ig single_smart_generation saya juga bersedia kok jadi brand ambassador ?
kamu juga
bisa menulis karyamu di vebma,dibaca jutaan pengunjung,dan bisa menghasilkan juta
rupiah setiap bulannya,
