SURABAYA – Mencermati dan memperhatikan perkembangan situasi politik pasca pencoblosan tanggal 17 April 2019 yang semakin hangat dan dinamis, Universitas Airlangga bersama Ikatan Alumni Universitas Airlangga (IKA Unair) mengeluarkan pernyataan bersama, agar segenap pihak kondusifitas dan menghormati proses penghitungan resmi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang sedang berlangsung. Unair berharap, segala pernyataan maupun komentar yang bersifat mengurangi kepercayaan masyarakat dan menjatuhkan penyelenggara pemilu agar segera disudahi.
“Mohon tidak menyebarkan informasi, analisis, dan data tanpa bukti yang sahih dan terverifikasi yang berpotensi untuk menciptakan kegaduhan dan perpecahan serta mendelegitimasi KPU dan Bawaslu sebagai Lembaga yang dipercaya untuk menyelenggarakan Pemilu. Adanya beberapa kekurangan tentu dapat dipahami dan tidak mengurangi rasa apresiasi atas kinerja KPU dan Bawaslu, mengingat wilayah Indonesia yang demikian luas,” kata Rektor Unair, M. Nasih, lewat keterangan tertulis, kemarin.
Unair dan IKA Unair memberikan penghargaan dan terima kasih yang tak terhingga kepada Penyelenggara Pemilu dan juga kedewasan sikap Pemilih sehingga Pemilu dapat diselenggarakan dengan damai dan lancar. Seluruh pihak diajak untuk benar-benar menghargai dan menghormati suara dan pilihan rakyat, baik yang sama maupun yang berbeda pilihan serta menjaga perasaan pemilih. SB/AR-3
