Palembang, BP- Nama Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo dan Ketua DPR RI Puan Maharani sedang hangat jadi pergunjingan masyarakat lantaran tidak diundangnya Ganjar Pranowo dalam acara penguatan soliditas kader di Kantor DPD PDI Perjuangan, Jawa Tengah, Sabtu (22/5), bukan tanpa alasan.
Kedua kader PDI Perjuangan itu hangat dibicarakan dan dikaitkan dengan pencalonan presiden pada Pemilu 2024.
Pengamat politik Sumatera Selatan (Sumsel), Bagindo Togar BB menilai dengan Puan mengganjal Ganjar di acara penguatan soliditas kader di Kantor DPD PDI Perjuangan, Jawa Tengah, Sabtu (22/5) menjadi blunder bagi Puan sendiri.
“ Ingat ibunya Megawati tahan mengalah untuk Jokowi , apalagi sekelas Puan, Puan itu kalau bijak jangan “menghadang” gerakan politik Ganjar tapi bagaimana Puan membuat kerja-kerja politik tingkat bawah yang lebih banyak, lebih banyak intensitasnya bukan dengan menekan,” katanya, Jumat (28/5).
Mengenai perseteruan Ganjar Puan menurut, Bagindo nyaris tidak pengaruh untuk Provinsi Sumsel.
“Puan itu harus mampu mengintrospeksi diri dan dia harus mencari pola yang tepat, berkomunikasi politik dengan baik ditingkat lapis menengah ke bawah, dia harus menemukan pola itu dulu , ketika dia berusaha karena dia tidak begitu diterima di kalangan masyarakat komunitas politik ini jangan dia berusaha mengganjal Ganjar ini blunder, Ganjar terposisi menjadi klaim victim khan ,” katanya.
Bagindo mengingatkan jangan sampai Puan yang ingin punya ambisi tapi menghalangi kandidat lain yang sudah begitu diterima masyarakat.
“ Harusnya Puan merubah pola dan mencari pola , bagaimana Puan bisa seperti Ganjar jika Ganjar dianggap kompetitornya di PDIP, “ katanya.
Jika pola ini tetap di jalankan Puan menurutnya akan bisa menggerus suara PDIP di Jateng.
“Karena cara Puan kurang elegan ketika Puan itu berusaha meningkatkan peluangnya tapi dia mengganjal orang lain,” katanya.
Sedangkan Bendahara DPD PDIP Sumsel Yudha Rinaldi enggan mengomentari perseteruan Ganjar dan Puan.
“ Aku tidak galak mengomentarilah itu, karena DPP lah lebih baik, kami denger dari DPP bae, kami tidak ingin mengomentari, mengomentari hal-hal yang bukan domain kami, lebih baik kami konsentrasi di konsolidasi , menyelesaikan rapat kerja cabang,” katanya, Kamis (27/5).#osk