SINGKIL – Seorang petani ditemukan meninggal di dalam gubuk kebun sawit miliknya di kawasan Desa Suka Makmur, Kecamatan Gunung Meriah, Aceh Singkil. Laki-laki itu bernama Dasar (40), tinggal di Sanggaberu Blok 15, Gunung Meriah.
Jenazah korban kemudian dievakuasi oleh aparat kepolisan, TNI, aparat desa, dan warga ke rumahnya di Sanggaberu. “Di tubuh korban tidak ditemukan luka akibat kekerasan dan selanjutnya korban dibawa ke rumahnya di Desa Sanggaberu Blok 15,” kata Kapolres Aceh Singkil, AKBP Mike Hardy Wirapraja, melalui Kapolsek Gunung Meriah, Ipda Mulyadi, Selasa (22/12/2020).
Menurut Kapolsek, berdasarkan keterangan istri korban, Dasar pergi ke kebun sehari sebelumnya sekitar pukul 15.00 WIB. Tujuannya untuk memanen kelapa sawit. Namun, hingga malam hari ia belum pulang. “Malamnya istri korban menghubungi korban melalui telepon, tetapi tidak diangkat,” jelas Ipda Mulyadi.
Selasa pagi sekitar pukul 07.30 WIB, istri korban datang ke kebun dan melihat suaminya sudah tergeletak tak bernyawa. Ia pun segera menghubungi saudara-saudaranya. Tak lama kemudian, keluarga korban bersama aparat datang ke lokasi untuk melakukan evakuasi jenazah.
Informasi lain menyebutkan, saat hendak berangkat ke kebun, korban mengeluh sakit kepala. Namun, ia paksakan diri berangkat. Korban sendiri selama ini memiliki keluhan penyakit darah tinggi dan asam urat. (de)
