Palembang (Antarasumsel) – Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Djoko Prastowo menyatakan akan terus gencar memberantas oknum yang melakukan pungutan liar dalam jajarannya, supaya penegak hukum tersebut menjadi bersih dan profesional.
Penegak hukum harus bersih dahulu dari perbuatan pungutan liar (Pungli) sehingga pihaknya terus melakukan pemberantasan dan pencegahan, kata Kapolda Sumsel Irjen Pol Djoko Prastowo pada kuliah umum di hadapan mahasiswa Poltek Pariwisata Negeri Palembang, Jumat.
Jadi bila ada anggotanya melakukan pelanggaran terutama pungutan liar segera laporkan, kata dia.
Dia mengatakan, loporan dari masyarakat termasuk mahasiswa cukup penting agar aparatnya bersih dari pungutan liar.
Menurut dia, pihaknya terus berupaya merubah paradigma atau pandangan yang selama ini anggota polisi selalu ditakuti dan dijauhi.
Pihaknya menciptakan anggota menjadi ramah karena tugas mereka sebagai pengayom dan pelindung selain penegak hukum, kata dia.
Dengan keberadaan polisi seperti itu maka penegak hukum semakin disenangi dan berwibawa, ujar dia.
Sementara, mengenai pemberantasan pungutan liar, dia mengatakan, memang sudah ada oknum angggota yang diproses hukum karena terbukti melakukan pungutan liar.
Jumlahnya antara 15 hingga 20 orang karena diketahui melakukan pungutan liar, ujar dia.
Selain membersihkan ke dalam atau tubuh kepolisian itu sendiri pihaknya juga terus memberantas pungutan liar di instansi pemerintahan, tambah Kapolda.
Editor: Ujang
COPYRIGHT © ANTARA 2016
