in

Polisi Usut Kasus Belasan Bocah Tumbang Usai Makan Siomai

Rabu, 15 Maret 2017 15:52 WIB

LHOKSEUMAWE – Penyidik Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Lhokseumawe mulai mengusut kasus tumbangnya belasan bocah Simpang Keuramat, Aceh Utara, akibat makan siomai. Tahap awal, polisi telah menyita sejumlah barang bukti dan memeriksa sejumlah saksi.

Diberitakan sebelumnya, sekitar 12 bocah di Kecamatan Simpang Keuramat, Aceh Utara diduga keracunan usai mengkonsumsi siomai, Senin (13/3). Dari 12 bocah yang sempat ditangani Puskesmas Simpang Keuramat, enam di antaranya harus dirujuk ke Rumah Sakit Umum Cut Mutia dan Rumah Sakit Kesrem Lhokseumawe.

Kasat Reskrim Polres Lhokseumawe, AKP Yasir, menyebutkan usai mendapat laporan, polisi langsung turun ke lokasi. Di lokasi, pihaknya menyita sisa siomai, wajan, saos, kecap, topi yang ada muntahan, dan bumbu kacang.

Selain itu, polisi juga telah memintai keterangan Ma, penjual siomai dan sejumlah korban yang dirawat di rumah sakit. “Untuk keenam korban sampai hari ini, sesuai pemantauan kami masih dirawat di rumah sakit. Namun, menurut keterangan medis sudah membaik,” ujar Yasir didampingi Kanit Tipiter Iptu Boestani, Selasa (14/3).

Hasil pemeriksaan sementera terhadap penjual siomai, dia baru mulai berjualan pertama kali pada Senin (13/3). Sedangkan siomai didapatkan dari kakaknya yang berjualan di Simpang IV, kecamatan sama.

“Siomai dipesan di Pajak Inpres Lhokseumawe oleh kakak MA sebanyak delapan kilogram. Lima kilogram untuk kakaknya dan tiga kilogram untuk dijual MA. Sedangkan siomai yang dijual kakaknya, tidak menimbulkan efek apapun bagi pembeli,” katanya.

Dari keterangan sejumlah korban, ada yang hanya makan siomai tanpa dicampur bumbu, tapi tetap merasa pening dan mual. Ada juga korban yang mencampur siomai dengan kecap, saos, dan bumbu kacang. “Jadi sementara ini kami tidak bisa menyimpulkan penyebab sampai para korban merasa pening dan mual. Untuk siomai sisa, saos, kecap, dan bumbu kacang akan segera diperiksa di laboratorium,” pungkas Yasir.(bah)

What do you think?

Written by virgo

5 Pemicu Dibalik Permusuhan Aremania dan Bonek

Belasan Apoteker Palembang siap buat masyarakat melek obat