in

Pria Asal Lampung Tewas saat Antre di SPBU Sialang, Kabupaten Dharmasraya

DHARMASRAYA, METRO–Warga yang sedang antre membeli BBM di SPBU Sialang, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya, dibuat heboh dengan ditemukannya sesosok mayat laki-laki dengan posisi tengkurap. Sontak, warga langsung berkerumun dan menutupi tubuh mayat menggunakan kain.

Usut punya usut, mayat itu diketahui bernama Sudi Hartono (40) warga Adi Mulyo RT 001 RW 001, Desa Adi Mulyo, Kecamatan Panca Jaya, Kabupaten Lampung. Polisi yang datang usain menerima laporan, kemudian mengevakuasi jenazah korban ke ke RSUD Sungai Dareh.

Kapolres  Dharmasraya, AKPB Nurhadiansyah didampingi Kasat reskrim, Iptu Dwi Angga Prasetyo dan Kapolsek Pulau Punjung, Iptu Rasfaisal me­ngatakan pihaknya mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa ada korban yang ditemukan tergeletak di SPBU Sialang Kecamatan Pulau Punjung pada Kamis (24/11) sekira pukul 07.00 WIB.

“Setelah diperiksa, korban merupakan warga Lam­pung. Saat ditemukan, korban sudah meninggal dunia saat masih di area SPBU Sialang, Kecamatan Pulau Punjung,” ungkapnya AKBP Nurhadiansyah kepada Posmetro Padang Jumat (25/11).

AKPB Nurhadiansyah menjelaskan, mayat itu pertama kali ditemukan saksi Jasmariati (44) pedagang keliling di kawasan SPBU. Dari keterangan saksi, korban ditemukan da­lam keadaan tergeletak dengan posisi tengkurap dan sempat dikira tertidur.

“Saksi sempat bertanya kepada korban kenapa tidur di jalan, namun korban tidak menjawab. Karena tidak ada respon,   saksi memberitahukan kepada temanya kalau ada orang tidur di jalan depan mobil antrean mengisi BBM. Namun, setelah dicek, ternyata korban sudah meninggal,” ujarnya.

AKPB Nurhadiansyah menuturkan, setelah men­dapat informasi masya­rakat, jajaran Polsek Pulau Punjung langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP dan membawa korban ke RSUD Sungai Dareh untuk memastikan kondisi korban sudah meninggal atau belum.

“Dari keterangan dokter RSUD Sungai Dareh, korban memang sudah meninggal dunia dan tidak ditemukan tanda kekera­san atau luka lain di bagian tubuh korban,” jelasnya

Saat ini, lanjutnya, je­nazah korban telah diambil pihak keluarga untuk dikebumikan di Lampung. Dengan begitu, proses penyelidikan terkait kematian korban tidak dilanjutkan.

“Proses penyelidikan tidak dilanjutkan, karena pihak keluarga telah menerima dengan membuat pernyataan bahwa kasus tersebut tidak lanjutkan, dan jenazah pun sudah dibawa ke rumah duka,” ujarnya

Menurutnya, berdasarkan pemeriksaan dokter penyebab kematian korban diduga akibat serangan jantung, hal tersebut juga diperkuat dengan tidak adanya tanda-tanda kekerasan dan luka di tubuh korban.  “Pihak keluarga juga sudah membuat pernyataan menolak untuk dilakukan autopsi,” pungkasnya. (gus)

What do you think?

Written by virgo

Gagasan Pembangunan Bandar Antariksa di Indonesia

7 Tim Inovasi Semen Padang Raih Predikat Platinum di Ajang TKMPN ke-XXVI