PALEMBANG, BP- Dalam sebuah haditsnya, Rasulullah SAW memperingatkan umatnya untuk tidak termasuk manusia yang mengalami kerugian besar. Yang pertama, adalah yang tidak mau bersholawat saat nama Rasulullah disebut di hadapannya. Padahal mengucapkan sholawat memiliki keutamaan tersendiri dengan pahala yang besar.
Hal ini diungkapkan Ustadz M. Husni Amin saat menjadi khatib shalat jumat di masjid Al Hikmah Jalan Sukabangun 2 Palembang, Jumat (7/3). Sementara yang kedua dari katagori manusia yang mengalami kerugian adalah dengan melewatkan begitu saja bulan Ramadhan.
“Kita tahu Ramadhan ini merupakan bulan yang penuh keberkahan di dalamnya. Ramadhan di mana kita dianjurkan melaksanakan shalat Tarawih, bertadarrus Alquran, bersedekah dan lainnya. Jadi benar-benar rugi apabila melewatkan Ramadhan begitu saja,” ujar Ustadz Husni Amin.
Dilanjutkan, sesuai hadits Rasulullah SAW sendiri bahwa barang siapa yang berpuasa di bulan Ramadhan dengan iman dan mengharapkan pahala dari Allah SWT maka akan diampuni dosa-dosa yang telah lampau.
“Ramadhan ini datangnya sekali dalam satu tahun, sehingga sudah seharusnya kita memanfaatkan kehadiran Ramadhan untuk peningkatan keimanan dan ketakwaan kepada Allah Taala,” tambahnya.
Sementara yang ketiga, manusia yang akan mengalami kerugian besar adalah dengan tidak berbakti kepada kedua orangtuanya semasa masih hidup. Berbakti kepada orangtua merupakan kewajiban yang harus dilakukan semua orang.
Terkadang oleh kesibukan duniawi banyak yang melupakan kewajiban berbakti tersebut. Pada saat orangtua sudah tiada, pasti ada penyesalan. Namun waktu tentu tak kan bisa kembali lagi. Maka itu dipesankan untuk senantiasa berbuat baik kepada kedua orangtua.
Shalat Jumat di masjid Al Hikmah sendiri diikuti ratusan jamaah yang terdiri dari warga sekitar maupun masyarakat yang melintas dan mampir untuk shalat Jumat. (hus)