in

Rekonstruksi Perkelahian Maut, Dede Putra Tewas Dianiaya di Depan Kafe

PADANG, METRO–Lengkapi berkas perkara, Polsek Padang Barat melaksanakan reka adegan atau rekonstruksi kasus perkelahian maut yang menewaskan pemuda bernama Dede Putra di depan Cafe Dua Pintu, Jalan Aster, Kelurahan Flamboyan Baru, Kecamatan Padang Barat, Jumat, (16/6)

Dalam rekonstruksi yang meperagakan 18 adegan itu,  Polisi menghadirkan tersangka berinisial FA yang dijerat dengan pasal penganiayaan yang mengakibatkan korbannya meninggal dunia. Selain itu, juga hadir saksi-saksi dan penasehat hukum serta  Jaksa dari Kejaksaan Negeri Padang.

Kapolsek Padang Barat, Kompol Gusdi mengatakan, rekonstruksi itu digelar untuk kepentingan melengkapi berkas perkara. Pasalnya, saat ini kasus tersebut akan memasuki tahap II atau segera dilimpahkan ke Kejaksaan untuk tahap penuntutan.

“Kita melakukan rekonstruksi adegan sesuai dengan yang dilaporkan masyarakat ke Polsek Padang Barat. hari ini kita juga menghadirkan dari Kejaksaan, penasehat hukum baik korban maupun tersangka,” ungkap Kompol Gusdi, Jumat (16/6).

Dijelaskan Kompol Gusdi, dalam melakukan rekonstruksi yang berjumlah 18 adegan, Penyidik membagi dalam satu adegan rekonstruksi menjadi tiga bagian, yakni A,B dan C. Dimana bagian-bagian rekonstruksi ini diambil dari pernyataan keterangan yang diberikan oleh saksi-saksi serta tersangka.

“Rekonstruksi dilakukan sesuai dengan keterangan yang di berikan oleh saksi dan tersangka seperti yang tertulis di BAP. Kita sudah berkoordinasi dengan Kejaksaan, setelah ini kita melakukan pemberkasan, selanjutnya berkas idikirim ke kejaksaan untuk diproses lebih lanjut,”katanya.

Kata Kompol Gusdi, untuk saat ini, yang menjadi motif tersangka untuk melakukan aksi tindak pidana penganiayaan berat ini masih dalam koordinasinya bersama Kejaksaan.

Sementara, Hafiz Zainal Putra, kejaksaan Negeri Padang, menambahkan, rekonstruksi perkara ini berguna untuk membuat terang kasus tindak pidana, dia mengatakan akan intens berkoordinasi dengan penyidik untuk menguatkan dan melengkapi alat-alat bukti,

“Jadi setelah alat-alat bukti nanti lengkap dan terpenuhi, baru akan kita lihat perkembangan berikutnya,” katanya.

Sebelumnya, seorang pria bernama Dede Putra warga Jalan Aster, Kelurahan Flamboyan Baru, Kecamatan Padang Barat meninggal dunia, setelah mengalami perawatan selama dua hari di rumah sakit.

Dede menjalani perawatan di rumah sakit setelah sebelumnya mendapatkan luka yang cukup akibat perkelahian dengan seorang pria berinisial FA di sebuah kafe yang berada di Jalan Flamboyan Baru, Kecamatan Padang Barat.

Pihak keluarga korban yang sempat datang ke kantor perwakilan POSMETRO PADANG, Jalan Raden Saleh, Kecamatan Padang Barat, Selasa (2/5) mempertanyakan sampai dimana kasus ini berjalan.

“Kasus penganiayaan berat yang dilakukan oleh tersangka berinisial FA menyebabkan korban Dede Putra meninggal dunia, setelah mengalami perawatan selama dua hari di rumah sakit,”ujar salah seorang keluarga korban.

Menurut penuturan keluarga korban tersebut, peristiwa berawal dari perkelahian antara pelaku dengan korban di depan salah satu kafe di kelurahan tersebut pada Senin (17/4) sekitar pukul 20.30 WIB, setelah salat tarawih di bulan Ramadhan.

“Akibat perkelahian tersebut, korban mengalami luka yang cukup parah, sehingga dilarikan warga ke Rumah Sakit (RS) Hermina. Karena kondisi korban yang cukup kritis, kemudian korban di rujuk ke IGD RSUP M Djamil Padang,”ucapnya.

Namun, karena kondisi korban yang cukup parah, nyawa korban tidak berhasil diselamatkan. Korban menghembuskan nafas terkahirnya, Rabu (19/4) sekitar pukul 22.50 WIB.

“Sementara, kasus penganiyaan berat tersebut kini ditangani Polsek Padang Barat. Kami hanya ingin memastikan sampai dimana kasus ini berjalan,” katanya. (cr2)

What do you think?

Written by virgo

Siswi SMP Jadi Korban Perdagangan Orang dan Dijadikan Pekerja Seks, Ortu Lapor Polisi

Bedah Rumah Novia Siska Warga Nagari Gadut Rampung