Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatra Barat (UMSB) Dr Riki Saputra MA mengatakan, Andre Rosiade adalah politisi muda dari Sumbar yang punya jaringan luar biasa. Begitu banyak karya dan kinerjanya yang sudah dinikmati oleh masyarakat Sumbar.
“Kita semua sama-sama melihat bagaimana dia bekerja. Merangkul semua kepala daerah, tidak pandang asal. Yang menarik, Andre Rosiade sangat kuat nilai keagamaannya. Terbukti dengan banyaknya membantu masjid dan mushalla di Sumbar,” kata Riki Saputra, Sabtu (5/11/2022) saat memberikan sambutan Wisuda ke-71 Periode II tahun ajaran 2021/2022 UMSB.
Pada wisuda yang digelar di Kampus UMSB di Pasie Nan Tigo, Kototangah Padang itu, Riki berharap Andre Rosiade juga memberikan dukungan terhadap kampus-kampus perguruan tinggi swasta. Karena masih banyak yang harus dibantu dengan dukungan dari Andre Rosiade. “Kami berharap dukungan dari pak Andre Rosiade,” katanya yang menyebutkan wisuda kali ini hampir 1.000 wisudawan yang dibagi dalam dua sesi.
Riki Saputra meminta para wisudawan agar terus bekerja keras meski sudah lulus dari perguruan tinggi. “Semoga semua yang wisuda hari sukses semua. Baik yang melanjutkan kuliah, menjadi wirausaha atau masuk dunia kerja,” kata rektor yang masih masuk kategori muda ini.
Wakil Koordinator Koordinatorat Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (Kopertais) Wilayah VI Zainal MAg menyebutkan, Kementerian Agama (Kemenag) berperan serta meningkatkan kualitas SDM (sumber daya manusia) perguruan tinggi.
“Tantangan dan peluang PTKIS (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta) di Sumbar dengan berdirinya tiga Universitas Islam Negeri menjadi tantangan dan peluang. UMSB juga harus membuktikan pada semua, mampu berdiri di baris terdepan. Meski masih harus membenahi kekurangan. Mari maksimalkan semua potensi diri,” katanya.
Andre Rosiade yang memberikan orasi ilmiah dengan judul “Membangun Sumatra Barat” mengucapkan terima kasih atas amanah memberikan orasi ilmiah di UMSB. “Selamat kepada semua wisudawan dan wisudawati UMSB yang akan turun ke dunia bisnis, usaha, kerja, atau pendidikan lanjutan,” katanya.
Andre Rosiade yang juga Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar menyebutkan, sebagai wakil rakyat dia terus membantu percepatan pembangunan Sumbar. Seperti pembangunan tol Padang-Sicincin yang terbengkalai, Andre turut serta menyelesaikan persoalan yang ada. Akhirnya, dalam waktu dekat akan dilanjutkan kembali.
“Kami sebelumnya juga mendapatkan kabar proposal pembangunan Flyover Sitinjau Lauik ditolak Pemerintah Pusat. Sebagai wakil rakyat, kami mencoba kembali menghubungi Kementerian PUPR yang ternyata merespon. Akhirnya pembangunan bisa dijadwalkan 2023 dan pak Menteri PUPR Basuki Hadimuljono sendiri yang sudah datang ke lokasi,” kata Andre Rosiade.
Artinya, kata Andre Rosiade, apa yang disampaikannya beberapa waktu lalu bukan hoaks atau berita bohong. Karena pembangunan jalur Padang-Solok yang kerap longsor itu sangat diperlukan segera. Andre juga menyampaikan bagaimana dia membantu pembangunan pasar-pasar tradisional di Sumbar. Seperti di Sijunjung, Kota Padang dan lainnya.
“Untuk membangun Sumbar, tentu tidak bisa hadir begitu saja tanpa ada keseriusan dan kemampuan pemimpin daerah. Kebersamaan adalah jalan untuk membangun Sumbar. Bukan sendiri-sendiri atau satu kelompok saja. Untuk membangun Sumbar dibutuhkan kemampuan lobi yang baik di tingkat pusat. Dibutuhkan networking atau jaringan yang luas,” kata ketua harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) ini. (*)