Umat Islam diwajibkan berpuasa di siang hari dan mengerjakan ibadah sholat tarwih di malam hari pada bulan Ramadhan. Selain ibadah puasa dan sholat tarwih itu, umat Islam juga diwajibkan untuk banyak melakukan amal ibadah lainnya untuk mendapatkan pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT.
Banyak amal ibadah dan kebaikan yang bisa dikerjakan di bulan Ramadhan. Selama kebaikan itu dilaksanakan dengan ikhlas, maka janji Allah SWT pasti yang terbaik untuk umatnya yang berbuat baik. Salah satu kebaikan yang dapat kita kerjakan di bulan Ramadhan adalah berbagi dengan sesama baik berupa uang, ilmu agama, maupun makanan.
Sebagai pemimpin sebuah lembaga pendidikan, saya sengaja mengajak semua warga sekolah untuk bersama-sama berbuat kebaikan. Dalam Profil Pelajar Pancasila yang merupakan jiwanya Kurikulum Merdeka, pada Dimensi Gotong Royong ada 3 elemen kunci yang harus kita terapkan di antaranya kepedulian, kerja sama dan berbagi.
Dari elemen kunci ini saya memotivasi semua warga sekolah untuk saling peduli dengan orang-orang yang ada di sekitar lingkungan kita. Tidak semua orang sebaik dan seberuntung kita nasibnya. Ada orang yang hidup pas-pasan dan makan ala kadarnya untuk berbuka. Bahkan ada yang harus berbagi sepotong telur dengan anak atau istrinya.
Dari elemen kunci kepedulian ini warga sekolah saya ajak untuk menyisihkan sebagian uang mereka untuk dikumpulkan dan nantinya dimanfaatkan untuk kegiatan berbagi dengan sesama.
Kegiatan ini sangat didukung oleh guru, peserta didik, tenaga kependidikan, komite dan wali murid. Anak-anak mengumpulkan sebagian uang jajan mereka selama Ramadhan untuk disisihkan dan dikumpulkan ke guru agama untuk nantinya dibagikan kepada masyarakat yang ada di sekitar.
Wali murid juga menitipkan sebagian rezkinya untuk ikut andil dalam kegiatan berbagi ini. Para guru juga tidak ketinggalan menyisihkan sebagian penghasilan mereka agar dapat menjadi teladan bagi peserta didik.
Dengan adanya kerja sama antara semua warga sekolah, akhirnya setelah dua minggu maka kami warga SD Negeri 21 Payakumbuh bisa menerapkan elemen kunci berbagi. Kegiatan berbagi ini dilaksanakan dalam bentuk berbagi takjil atau pabukoan.
Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, 7 April 2023. Uang yang sudah terkumpul dibelikan beberapa jenis pabukoan yang nantinya akan dibagikan kepada masyarakat sekitar. Lokasi yang kami pilih adalah daerah sekitar Labuah Silang.
Semua warga sekolah dilibatkan dalam kegiatan berbagi takjil ini, mulai dari beberapa orang peserta didik, guru, wali murid dan komite sekolah. Para peserta didik sangat senang melakukan kegiatan. Ini karena mereka tahu bahwa makanan yang mereka bagikan adalah dari uang yang mereka kumpulkan setiap hari selama bulan Ramadhan.
Sebagai kepala sekolah saya sangat senang dan bangga dengan semua warga sekolah yang telah menerapkan Profil Pelajar Pancasila dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan masyarakat. Saya juga sangat berterima kasih kepada wali murid yang telah memberikan support untuk terlaksananya kegiatan ini.
Karena dengan kerja sama yang baik, semua kegiatan akan berjalan dengan lancar. Tanpa dukungan penuh wali murid, sebagus apapun program yang saya rancang untuk sekolah, tentu tak akan pernah berhasil dengan baik.
Semoga kegiatan ini dapat terlaksana setiap tahun dan merupakan bentuk praktik baik satuan pendidikan yang saya pimpin di masyarakat. Karena sebaik-baiknya seseorang adalah orang yang berbuat kebaikan untuk orang lain.(Amperawati, S.Pd, KEPALA SDN 21 PAYAKUMBUH)