Keluarga besar Carrie Fisher benar-benar berduka. Carrie, aktris yang melejit namanya karena membintangi Star Wars sebagai Princess Leia, meninggal di UCLA Medical Center, Selasa (27/12). Ia meninggal dalam usia 60 tahun, empat hari setelah serangan jantung dalam penerbangan London ke Los Angeles, Jumat (23/12). Sehari setelahnya, Rabu (28/12) sang ibunda yang juga selebriti, Debbie Reynolds dilarikan ke rumah sakit Cedars-Sinai Meical Center. Rabu (28/12) pukul satu siang waktu California, Debbie yang sedang berada di rumah putranya Todd Fisher di Beverly Hills membicarakan rencana pemakaman Carrie, disebut-sebut terserang stroke dan langsung dirawat.
Tak lama kemudian, baru saja dikabarkan ia menyusul putrinya. Debbie meninggal sehari setelah Carrie. Kabar itu, mengutip The Guardian, sudah dikonfirmasi oleh Todd. Diterangkan Margaret Stewart, juru bicara petugas pemadam kebakaran Los Angeles memang ada ambulans didatangkan ke alamat Todd setelah datangnya telepon pukul satu siang. Seorang wanita dewasa—saat itu ia tidak menyebutkan detail identitasnya—dilarikan ke Cedars Sinai.
Ia mengatakan, kondisi wanita itu serius. Menurut laporan LA Times, sebelumnya Debbie mengeluh tidak bisa bernapas. Padahal beberapa waktu sebelumnya, ia baru saja menulis di Facebook terkait kematian Carrie. Itu komentar pertama sang aktris soal putrinya. “Terima kasih kepada semua orang yang sudah menerima kelebihan dan talenta dari putri saya yang tercinta dan luar biasa. Saya bersyukur atas doa Anda semua yang sekarang menuntunnya ke pemberhentiannya selanjutnya,” tulis aktris yang populer pada 1950 hingga 1960-an itu.
Debbie masih eksis berkarya sampai sekarang, saat usianya 84 tahun. Ia masih punya film bersama putrinya, dokumenter berjudul Bright Lights. Film itu rencananya diputar di Festival Film Palm Springs. Sebelumnya, film itu sudah dapat sambutan di Festival Cannes. Mantan istri penyanyi Eddie Fisher itu mengawali kariernya sejak usia 16 tahun. Ia membuat Warner Bros tertarik dalam suatu kontes kecantikan. Tapi perannya di perfilman yang menonjol adalah saat mendampingi Gene Kelly dalam Singin’ in the Rain. Ia juga pernah menjadi nomine Academy Awards 1964 atas perannya di The Unsinkable Molly Brown.
Dari pernikahan dengan Eddie, Debbie punya dua anak: Carrie dan Todd. Keduanya bercerai saat Carrie masih berusia dua tahun, setelah Eddie punya skandal dengan Elizabeth Taylor. Setelah itu, Debbie masih pernah dua kali lagi menikah dan dua kali pula bercerai. Carrie pernah menuliskan hubungan dekatnya dengan sang ibunda, dalam novel semi-autobiografi berjudul Postcards from the Edge. Buku itu kemudian difilmkan, dengan Carrie yang menulis skenario. Debbie ingin menjadi peran ibu, tapi ‘kalah’ oleh Chirley MacLaine.
Belakangan, kondisi kesahatan Reynolds menurun. Pada 2015, ia tidak bisa menghadiri acara makan malam Academy Awards. Penyelenggaranya, Academy of Motion Pictures Arts and Sciences menuturkan, Reynolds tak bisa hadir karena pemulihan panjang dari operasi yang tidak terduga. Tak disebutkan kondisi kesehatan apa sesungguhnya yang menimpa Reynolds. Fisher pernah mengatakan, ibunya baik-baik saja. Ia hanya pernah bicara ke People bahwa ibunya mengalami penurunan kondisi setelah syuting Bright Lights bersamanya. Tapi itu tidak berarti apa-apa. Sedang Todd, pernah mengaku ibunya terserang stroke pada Juni lalu. Serangan itu pula yang membuatnya harus menjalani operasi di rumah sakit.
LOGIN untuk mengomentari.