Sembilan Rumah Roboh Diterjang Puting Beliung
Gara-gara hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Kabupaten Ogan Ilir (OI) Sabtu (17/12) dinihari, sedikitnya sembilan rumah hancur diterjang angin puting beliung, bahkan seorang nenek bernama Mah Binti Lasiman (60), warga Desa Segayam, Kecamatan Pemulutan Selatan tewas setelah tertimpa kayu rumah.
Informasi yang dihimpun BeritaPagi, kesembilan rumah tersebut terbuat dari bahan kayu dengan keadaan hancur 80 persen, adapun kesembilan rumah yang roboh atas nama Lila binti Abu Rt,03, Dusun 2, Ahmat Paria Rt,04,dusun 2,Semar bin Jang Rt,05,dusun 3 ,Bahnan Rt 07 Dusun 4, Aswan Bin Wi Rt 07 Dusun 4,Umar Bin Ni Rt 08 Dusun 4, Mah Bin Lasiman Rt 08 Dusun 4, Asma Binti Dek Rt 08 Dusun 4 ,Edi Bin Judin Rt 08 Dusun 4.
Menurut Kosim warga setempat mengatakan peristiwa robohnya sembilan rumah penduduk itu, berawal ketika hujan deras disertai tiupan kencang yang melanda Desa Segayam sekitar pukul 04.00 pagi
“Sembilan rumah yang roboh di Desa Segayam . Tidak hanya itu, kabel listrik yang terpasang di jalan poros menuju Desa Segayam juga putus dan berserakan di badan jalan. Akibatnya, pelayanan listrik di lokasi, itu padam sejak kemarin,” kata Kosim
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OI Syakroni mengatakan pihaknya dan Dinas Sosial saat ini sedang meninjau lokasi bencana.
“Kita akan mendata berapa rumah yang terkena puting beliung,sejauh ini data yang kita dapat 9 rumah roboh. Tapi untuk pastinya saya bersama tim saat ini masih menyisir jumlah keseluruhan. Dan satu orang meninggal,”jelasnya
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial OI Ahmad Syafei mengatakan bantuan yang diberikan ini merupakan kepedulian pemerintah OI kepada masyarakat yang menjadi korban bencana alam.
“Untuk rumah yang rusak berat sudah kita beri bantuan selimut, sembako serta sandang pangan dan tenda. Kita sangat prihatin dengan adanya korban sampai meninggal dinia. Biasanya kan rumah saja yang roboh, ini sampai satu nyawa melayang. Bahkan sang nenek meninggal setelah tertimpa kayu di rumahnya sendiri saat tengah tidur, jenasahnya sudah dikebumikan selepas zuhur tadi. Insya Allah Plt Bupati OI H Ilyas Panji Alam akan ke lokasi Senin bersamaan dengan menghadiri acara pelantikan kades di Pemulutan Selatan,”ucapnya sedih.
Ketua DPRD OI H Ahmad Yani mengatakan sudah melihat ke lapangan kondisi para korban yang rumahnya abmbruk karena puting beliung dan keluarga korban yang ibunya meninggal dunia,”memang kalau hujan deras daerah Pemulutan Selatan rawan menjadi korban puting beliung karena daerahnya terbuka dekat sungai dan sawah, hujan deras terjangan angin membuay rumah menjadi roboh. Alhamdulillah kita sudah memberikan bantuan kepada keluarga korban dan sangat prihatin terhadap peristiwa ini,” ujarnya. #hen
