Songsong puncak usia satu abad yang jatuh 1 November mendatang, Perguruan Diniyyah Puteri Padangpanjang yang merupakan pondok modern khusus puteri yang didirikan Ibunda Rahmah El Yunusiyyah pada 1923 silam, menggelar serangkaian kegiatan bakti sosial (baksos), Rabu (25/10).
Pimpinan Perguruan Diniyyah Puteri Padangpanjang, Fauziah Fauzan El Muhammady menyebut perayaan Milad 1 Abad diisi dengan serangkaian kegiatan yang berlangsung selama 24 Oktober hingga 5 November mendatang.
Kegiatan tersebut berupa baksos, pawai santri, wisuda tahfiz 100 hafizah, pameran, resepsi internal, international conference, seminar, resepsi milad dan malam apresiasi seni dan dakwah serta reuni akbar dan Musyawarah Besar Ikatan Keluarga Diniyyah (Mubes IKD).
“Dua hari ini sejak kemarin (Selasa, red) hingga besok (Kamis, red), kita melakukan kegiatan baksos dengan berbagai bentuk kegiatan. Diantaranya yakni aksi bersih-bersih kota, Diniyyah berbagi dan workshop menjahit lilit,” ujar wanita yang akrab disapa Zizi itu.
Zizi mengungkapkan, pada kegiatan Diniyyah berbagi dengan tema “Mendidik Generasi dalam Ridho Illahi” ini diantaranya memberikan bantuan ratusan paket sembako dan mukena terhadap terhadap masyarakat di lingkungan Padangpanjang, Batipuh dan X Koto (Pabasko).
Dikatakannya, untuk paket sembako, setidaknya disebar sebanyak 400 paket bagi masyarakat dan 100 helai mukena ke masjid dan mushala di lingkungan Pabasko. Selain itu Diniyyah Puteri juga memberikan bantuan bahan bangunan untuk Rumah Tahfizh Ar-Rahmah.
“Kegiatan ini juga merupakan wujud syukur kita dalam menyongsong usia perguruan yang telah mencapai 1 abad. Berkat ridho Allah SWT juga, Perguruan Diniyyah Puteri Padangpanjang telah berkembang jauh dengan memiliki lima program pendidikan mulai dari tingkat Taman Kanak-Kanak sampai Sekolah Tinggi untuk mencapai tujuan mulia “Mencerdaskan Generasi Islam”,” pungkas Zizi. (wrd)
